Why Can't You Love Me? 💔 ||| #KatsuShouto

WCYLM 💔 16

Sori klo menurut kalian lama apdet, authornya keasikan nonton Kamen rider sama ENHYPEN :<

♥Maaf jika ada typo
♥Kalo alur sama dengan cerita lain mungkin author terinspirasi dari dana atau gak tidak disengaja
♥Alur gaje? Mohon maap, masih amatiran:<

__________________________________

Ya kembali lagi dengan Shouto yang lukanya udah agak sembuh, menulis... Surat... Buat? Si manusia gak PEKA dan yang SENTIL GINJAL-able. Ya, siapa lagi kalau bukan Bakugo Katsuki:>

"Ah jangan jangan, itu terlalu lebay. " kemudian Shouto menghapus tulisan yg dikata lebay oleh dirinya sendiri tadi, kemudian menuliskan yang baru.

Meow

"Oh, Molly! Kau mengejutkanku-_" Shouto pun menggendong Molly kemudian brrjalan kembali ke arah meja belajar yg sedang ia gunakan untuk menulis love letter. "Molly molly, apa Bakugo gak risih sama aku? "

Molly yg ditanya hanya bisa mengeong sambil memiringkan kepalanya. "Hh.. Ya juga kau kan kucing mana bisa ku mengerti bahasamu.."

Ting tong

"Ah tunggu!!!! " Shouto pun bergegas ke arah pintu meninggalkan molly di meja belajar. Tapi..

POOF!!

molly jadi manusia?!!, gak itu bukan masalahnya, MOLLY COWOK!

"Hh.. Gwe kan cowok, napa dikasih nama Molly sih" Ujarnya. Ia membuka tudung Hoodienya dan berkata.

"Nama gwe aslinya kan Miya. " Chinen Miya. Ya, kalian kalian tuh gak salah
baca kok:D.

"purr... Keknya Shouto-san punya masalah cinta?, tapi ntah kenapa aku mempunyai firasat buruk tentang ini. " kemudian ia tidak berkata lagi.

Tap tap tap

Criiuut

Pintu terbuka dan saat itu juga Miya merubah dirinya menjadi Molly lagi.

"Eh kok ada suara Poff ya? Atau cuman perasaanku?.. Hh keknya gwe capek,, tidur ajalah" Kemudian Shouto berjalan ke arah kasurnya dan merebahkan dirinya. Tak lama kemudian barulah ia terlelap dan terbang ke mimpinya.

'Semoga berhasil.. Shouto-san.. '

"Nah dah sembuh juga luw" Ujar pemuda bersurai Hijau sambil merangkul Shouto. Yang dirangkul pun senyum pepsoden.

"Ya dong~, cepet kan? " Kemudian mendapatkan anggukan dari kedua temennya.

"Oke, mumpung dah istirahat, cuss ke rooftop"

"Oke!~"

Diruptop(hehe)

"Eh bentar yak pen ke wese" ujar Izuku. Kemudian Momo juga berkata. "Gwe pen beli makanan dulu yak"

"Oke oke, gwe tungguin disini" Kemudian kedua temannya itu pergi ketujuan masing masing. Saat Shouto lagi santai santai, tiba tiba ia mendengar..

"Bakugo Katsuki itu aneh banget gak sih, gak suka ngomong. Habis itu gampang emosi. Mentang mentang populer, sombong. "

"Ya tuh, bener"

Shouto yg denger pun melotot tak percaya, HAH APA?! SOMBONG?! gimana gak emosi paaak, buuuk.

Shouto pun melihat kebawah alias ke dua orang perempuan yang sedang berghibah itu. Shouto mendengus kesal.

Kemudian Shouto pun melepas kedua matanya.g

Shouto melepas kedua sepatunya dan menaruhnya di kursi tempat ia duduk tadi, kemudian ia naik pagar pembatas lantai atas(Gak terlalu tinggi kok)

Yang nonton Nakitai Watahi wa Neko wo Kaburu, pasti inget kan adegan Muge loncat itu? Kalo gak tau atau gak inget, search aja "Muge Got into a Fight". Nah gitu deh kira kira posisi Shouto.

Author terinspirasi dari situ, xixixxixxi.

Dan disaat itu juga Izuku dan Momo datang, ya kaget dong.

Dua perempuan itu pun terkejut bukan main melihat shouto yg begitu.

"E-eh-, Apakah dia g-gila?! "

Murid murid kelas 1-A yang kebetulan dekat dengan tempat Shouto beridri pun pada heboh. Katsuki yg lagi membaca buku pun pebasaran apa yang membuat murid murid dikelasnya ini pada histeris, ia pun mendekati jendela tempat murid murid kelas 1-A berkumpul. Ia pun terkejut melihat Shouto yg berdiri di pagar pembatas.

"HEH! SHOUTO! TURUN!! " Perintah Momo karna takut terjadi sesuatu kepada Shouto. "TURUN HEH! LU BUKAN MONYET SHOU! " Sempet sempetnya ni Brokoli ngelawak, alhasil kena tampol Momo kan..

Shouto pun menjatuhkan dirinya.

"SHOUTO! "

murid kelas 1-A histerus, kecualu Katsuki tentunya. Katsuki berlari ke bawah secepatnya.

Untung saja Shouto melewati Pohon, jadi tidak trrjadi sesuatu yg serius.

Kedua anak perempuan yang membicarakan Katsuki tadi terkejut.

"H-hoi!! Apa kau gila?!! "

Shouto masih menunduk

"Seharusnya itu perkataan KU! " Shouto menatap kesal kedua perempuan yang membicarakan Katsuki tadi.

"Ah sial, gwe heran napa Molly bisa lakuin itu tanpa luka! " gumamnya sembari melihat kakinya yang berdarah. Dan disaat itu pula Katsuki sampai di lantai bawah tempat kejadian.

"Jangan bicara macam macam tentang Bakugo! Dia itu anak yang baik!! A-"

"Todoroki! "

"Eh? " Perkataan Shouto tadi terpotong karna seseorang yang memanggilnya tadi. Ia menatap orang tersebut dan ternyata itu Katsuki!

"Lu baik baik aja? "

Dunia Shouto berhenti sejenak. KATSUKI MENGKHAWATIRKANNYA!!!!

"Bakugo mengkhawatirkanku..?,.....,,,, AAA!!! INI BUKAN MIMPI BUKAN?! ' lihat, batin Shouto berteriak.

Sejenak terdiam, Shouto merasakan ada pukulan tepat dikepalanya, dia pun meringis kesakitan dong.

"Heh! Klo luka kemaren kebuka gimana?! " ya, itu Momo. Namun hanya mendapatkan cengesan oleh Shouto.

"Ah gwe gak papa kok, Bakugo! "

"ke UKS" Katsuki menarik pelan Shouto dan berjalan ke UKS. Sahabat Shouto? Hh.. Ditinggalin.

..To be Continued..
-----------------------------------------

Chapter ini agak panjang gak sih?

Gaje gak sih? :<

Kasih saran dong! 😔💔

-Atha Judita || 19 Juni 2021 || Kalimantan selatan, kotabaru-