Kiernan's POV~
"Aku berangkat." Aku pamit kepada ibuku, setelah sarapan dan mengobrak-abrik lemariku untuk mencari celana jeans yang lebih bagus, karena celana jeansku kebanyakan sudah robek dan kusam, sampai aku menemukan hot pants.
Berbicara pada ibu ingin berangkat sekolah, tapi tujuanku adalah ke rumah Katty, sesuai janji kemarin. Sebetulnya akupun sudah sering membolos seperti ini, who cares? Aku hanya menuruti Katty, aku akan berbelanja baju baru untuk kupakai, dan baju emo-emo ku seperti ini akan kusumbangkan atau ku pakai untuk dirumah.
Aku menuju rumah Katty dengan jalan kaki, tak begitu jauh, aku malas mengeluarkan uang untuk menaiki bus.
Sambil berjalan aku melihat pemandangan yang masih pagi, it's still 8 am, aku sebenarnya jarang jalan seperti ini, tapi ini karena aku akan ke rumah Katty. Cahaya matahari khas pagi-pagi lumayan terik dan menyilaukan mata, udara summer sangat terasa disini. Sangat panas.
Sampai didepan pintu rumah Katty aku mengetuk pintunya
Satu kali
Dua kali
Tiga kali
Emp--
Hendak aku ingin mengetuk ke empat kalinya. Seketika ia sudah membukakan pintunya ala-ala orang yang baru bangun tidur, ia masih mengikat rambut messy bun setengah, kaus t-shirt berwarna putih, dan celana training se-paha, dengan kaus kaki yang biasa untuk tidur. Ia terlihat seperti hippie.
"Masuk." Ucapnya, lalu akupun melangkah masuk kedalam rumahnya, dan mendudukkan bokong-ku di sofa milik keluarga Katty. "Orang tuamu sudah berangkat?" Tanyaku yang takutnya orang tuanya tahu bahwa aku dan Katty akan membolos. "Sudah." Ucapnya dan meminum segelas susu coklat atau kopi entahlah yang penting itu berwarna coklat.
"Kau ingin minum apa?" Tanya Katty yang membuatku menimbang-nimbang. "Terserah kau sajalah." Ucapku yang akhirnya pasrah dengan apa yang Katty berikan nanti.
"Kau suka kopi? Atau kau mau kue?"
"Terserah kau Katty."
"Okay."
Ia akhirnya meletakkan sepiring kue yang kelihatannya baru dipanggang, dan juga secangkir kopi.
"Thanks."
"No problem."
"Okay, kau tunggu disini aku akan mandi dan kita akan segera jalan." Lanjutnya setelah memberiku jamuan tadi.
^^^^^
Setelah Katty mandipun aku dan Katty berangkat entah kemana. Kami menggunakan mobil yang katanya pemberian orang tuanya, mobilnya tak terlalu besar dan tak terlalu mewah, dan kurasa mobil ini cukup untuk empat orang.
Kali ini Katty terlihat santai hanya dengan kaus berwarna hitam bertuliskan nama band yang aku tak tahu apa namanya dengan celana panjang yang luwayan longgar, mungkin karena tak ada pembullyan diluar sekolah. Atau mungkin ia sedang malas?
"Jadi apa yang harus kulakukan?" Tanyaku yang sudah bosan dengan suasana mobil yang diisi dengan suara radio.
"Seriously i'm not good at teaching like this." Ucapnya terkekeh, aku tahu ia tidak pandai mengajari, akupun juga.
"Tapi yang aku tahu, you just must dress nicely, look nicely, loving things, no violent words, make friends, and do nice thing." Ucapnya masih fokus menyetir.
"Itu yang kau lakukan?" Tanyaku
"Yeah, sepanjang ini." Ucapnya yakin dan semakin membuatku berkecil hati untuk bisa menjadi seperti itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Then and Now // n.h short story
FanfictionEveryone has a story And she's trying to survive it Unconciously she change her life in every moment