#30 : "No need a longger"

2.5K 222 62
                                    

Duhh kayaknya udah se abad ini aku ngak up ^_^  Semoga kalian ngak lupa sama ini work heheheh

Dan semoga masih ada yang nungguin up nya walau udah ber abad abad huhuhu
Makasih buat yang masih nunggu update an work ini lup you  ❤️














"Makasih dok!" Ucap wanita paruh baya itu tersenyum pada Jisoo

"Sama sama buk, udah tugas saya juga." Jawab Jisoo tersenyum ramah sambil merapikan peralatan medis yang di gunakan.

Setelah pasien itu keluar, Jisoo mulai membereskan mejanya, bersiap untuk makan siang di kantin.

Kepala Seulhee menyembul dari pintu sambil memberikan senyum manis pada Jisoo.

"Mau ke kantin bareng dok?" Tawar Seulhee yang di jawab anggukan singkat Jisoo.

Setelah sampai di kantin Jisoo berpisah dengan Seulhee karena Jisoo berjalan menuju meja kedua sahabatnya yang sudah lebih dulu duduk di sana.

"Wah, kenapa nih tiba tiba yang terhormat ibu Jisoo keliatan di kantin?" Sindir Rose.

Namun Jisoo tidak menghiraukan sindiran sinis Rose, menyadari hal itu Rose mendengus sebal.

"Tumben gue bisa liat lu Jis? Udah sebulan lo kayak ngilang anjir, ngak pernah keliatan di rumah sakit." Kali ini Hoshi yang berbicara sambil menyantap makananya.

"Gue ada kok di ruangan, kalian aja yang ngak pernah liat gue kali." Jawab Jisoo santai.

" Banyak banget ya kerjaan lu?"

" Ho'oh udah sebulan gue hetic banget gilak."

" Wah iya sih, kata temen gue dari stase lu juga bilang sebulanan ini dapet pasien mulu ya." Tanya Hoshi lagi.

" Beneran?" Tanya Rose ragu

"Emang kalau bukan karena kerjaan ngapain gue ngilang!" Cibir Jisoo

" Kali aja lu lagi punya masalah." Tebak Rose

" Hngg Roje ya Ampun gue ngak punya masalah sumpah." Jawab Jisoo menyakinkan.

" Oke kalau lu emang bilang gitu." Putus Rose menyerah mengali informasi lebih dalam.

"Eh iya, Kapan jadinya pesta nikahan lo ama Juned?" Tanya Jisoo ketika teringat bahwa tidak lama lagi sahabatnya itu akan segera menikah.

"Kalau ngak ada kendala apa apa 3 bulan lagi sih doain ya semoga lancar " jawab Rose dengan wajah berseri seri.

" Gilak udah mau nikah aja lo mak lampir." Sahut Hoshi yang mendapat delikan Rosse

"Yeuu congor lo! Iri bilang!" Amuk Rosse

Yang di balas wajah mengejek oleh Hoshi

" Hoshi jan sampe lo ngak ada partner entar pas kondangan bisa di ejek habis habisan lo ama mawar." Cemooh Jisoo lagi

Hoshi semakin sebal atas ucapan kedua sahabatanya itu, boro boro mau bawa gandengan perempuan yang dekat denganya saja tidak ada.

"Awas ya lo berdua, kalau gue bawa gandengan entar jangan nangis lu pada." Songong Hoshi

"Idihh harusnya kalau lu punya patut di pertanyakan kenapa dia mau sama lo." Cecar Rosse lagi.

" Apaan si lu mawar harusnya lo dukung dong kalau gue entar punya pasangan." Pundung Hoshi

" Iye iye tenang gue sama Jisoo bakal bikin Congractulation Party deh sekalian buat ngerayain." Ujar Rosse yang di ikuti anggukan Jisoo dengan wajah geli.

|SWEET BUT PSYCHO |✔️ [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang