|SWEET BUT PSYCHO |✔️ [TAHAP REVISI]

#9 : SBP

Ngak bosan bosan kimthor ucapkan jangan lupa coment karena coment kalian sangat berharga dan membuat kimthor makin semangat up nya kwkwkwkkwk

Tunjukkan comenan mu!!!!😂😂😂

Jaehyun perlahan membuka kelopak matanya menyesuaikan cahaya yng masuk ke netranya

Matanya menyipit lalu melihat atensi Doyoung yang sedang berkutat dengan laptopnya di sofa

Jaehyun langsung tau sekarang dia sudah di pindahkan ke ruang inap

Kamar super VIP yang ia tempati hening hanya suara jemari Doyoung yang mengetik di keyboard laptopnya mengisi keheningan di ruangan itu.

Tenggorokan Jaehyun terasa kering ia meraba perut sebelah kanan nya yang sudah terbalut perban

Dirinya terkekeh mengingat terakhir kali dia bertemu dengan Jisoo di ruang operasi

"Takdir memang selucu itu ya sayang." Gumamnya pelan sambil melihat langit langit kamarnya

"Udah sadar lo?" Interupsi Doyoung

Pria bergigi kelinci itu mendekat dan membantu jaehyun duduk dengan posisi bersandar pada dashboard ranjangnya

"Lo pasti udah ilang akal kemarin kan" semprot Doyoung

Pria Jung itu mengernyitkan dahinya tanda tak mengerti

"Lo bisa aja mati Jae! Lagian lo nekat banget kemarin kalau semisal Jisoo ngak mau nolongin lo kemarin gimana?" Omel nya

Jaehyun terkekeh mengingat kejadian kemarin ia puas bisa melihat wajah marah Jisoo

Menurutnya gadis kim itu semakin menawan kalau marah

Sinting

"Buktinya gue masih hidup." Entengnya kemudian mengambil ponselnya yang tergeletak di nakas di samping kananya

Tangan nya masih berbalut selang infus

"Ya tapi tetep aja kan??? Ya ampun! stres gue lama lama sama lo." Frustasinya menarik pelan rambut nya kemudian menghempaskan bokongnya di kursi besuk samping Jaehyun

"Gue tau Jisoo ngak akan setega itu." Imbuh Jaehyun

"Tapi dia bisa aja setega itu Jae. Dia bukan Jisoo yang dulu! Yang bisa lo mainin perasaanya she is totally differnt now jae buka mata lo." Oke Doyoung cukup mengusik Jaehyun

"Diam lo! Buat gue dia masih orang yang gue kenal. Masih Jisoo gue yang dulu jadi tutup mulut lo itu." Tutur Jaehyun dengan nada dingin.

Yang seketika membuat Doyoung bungkam kalau Jaehyun sudah seperti ini dia tidak bisa berkutik

Melawan sama saja mencari mati Doyoung masih sayang nyawa masalahnya

"She is still my girl dan gue bakal buat itu berlaku sekarang ataupun nanti." Tukas Jaehyun dengan rahang nya yang mengeras pertanda bahwa dia kesal

"Iya sorry gue keterlaluan." Sesal Doyoung

"Semesta ada di genggaman gue Doyoung, begitupun Jisoo." Finalnya

Pria yang di ceramahi itu hanya dapat mengangguk paham percuma berdebat karena ujung nya cuman dia 1 berakhir di rumah sakit atau opsi ke 2 yang mampu membuat dia merinding.

"Tapi gimana bisa sih lo kena tembak? Bukanya lo udah beresin mereka sebelum pergi?" Heran Doyoung

"Ngak tau lah gue. Mungkin semalam lagi hari sial gue. Gue bersumpah keluar dari sini bakal gue penggal kepala si keparat itu dan gue pastiin juga pengikut dan semua keluarganya bakal gue bantai."