Cara balikin mood gimana sih ? berasa sibuk padahal engga juga,waktu ada luang malah mager,waktu sibuk malah niat.Please pa maksud :)
.
.
.
.
Brakk...
"Han jisung sialan."
Minho membanting pintu apartemennya dengan keras.Ia melempar jas dan tas sembarang arah.Dengan tidak sabaran,ia membuka dasi dan menarik seragamnya tanpa memedulikan kancing yang terlepas.Ia berjalan menuju kamar mandi dengan amarah yang memuncak.Ia masih kesal dengan kejadian tadi.Ia menyalakan air dingin dan membiarkannya membasahi seragam yang belum terlepas.
Tess...
Darah mengalir dan menyatu dengan air.Minho memukul dinding kamar mandi seolah itu angin.Dengan ringan ia meninju tanpa memedulikan tangannya yang berdarah.Damn,ia lupa jika besok ia masih harus presentasi.Ia berhenti meninju dan meredakan amarahnya dalam diam.Mengadah ke atas dan membiarkan air menghapus berlian beningnya.Ia tidak tahu mengapa ia marah namun sepertinya ia yakin jika ia marah karena Hanjing sialan itu.
"Jangan sampe lo nyentuh milik gue.Gue gamau milik gue disentuh manusia brengsek kek lo.Ayo kita pulang,Yeojin."
Tentu saja ia ketua OSIS yang baik namun malah dikatai brengsek.Yang benar saja,ia bangun citranya dengan baik dan sepenuh hati namun dengan kesimpulan dan perkataan busuk si Hanjing malah merusak moodnya.Dan,ia pun bingung mengapa Hanjing sialan itu mengklaim kekasihnya menjadi miliknya.Minho berdecak kesal dan segera menuntaskan kewajiban mandinya lalu mengobati lukanya.Baru kali ini tanpa sadar ia meninju dinding.Dalam hidupnya,ia hanya meninju orang secara langsung.
___________
Sama halnya dengan Minho,Jisung pun membanting pintu kamarnya.Mengabaikan Yeojin yang mencoba menjelaskan.Ia sunggu bingung harus apa,apa ia harus memilih Jisung atau Minho.Namun disatu sisi ia tidak mau Jisung marah lagi padanya.Yeojin benar benar tidak tahu apa yang harus ia lakukan.Jisung segalanya namun Minho adalah orang yang ia cintai.
Tok..tok..
"Kak Jisung,dengerin Yeojin dulu...."
Tidak ada jawaban dari Jisung.Namun Yeojin juga tidak ingin Jisung marah lebih lama.Ia bertekad untuk menjelaskan semua.Keputusan akan berada di Jisung,apapun itu ia akan mengikutinya.
"Maaf engga kasi tau kak Jisung dari awal.Yeojin takut kak Jisung bakal marah dan itu bener.Yeojin cuma gamau kak Jisung bakal tengkar sama kak Minho.Yeojin suka kak Minho dann...kalo kak Jisung gamau Yeojin deket deket kak Minho gapapa kok.Yeojin bakal ikut keputusan kak Jisung."
Tetap tidak ada jawaban dari Jisung.Entah Jisung tertidur di kamarnya tapi Yeojin akan tetap menjelaskannya.
"Mama bentar lagi dateng jemput Yeojin.Yeojin tunggu keputusan kak Jisung.Selama kak Jisung berpikir,Yeojin mau bareng kak Minho dulu.Maaf kak.Aku sayang kak Jisung."
Setelah itu,Yeojin berbalik sambil menangis.Kalimat terakhir yang ia ucapkan membuat air matanya lolos mengalir pada pipi lembutnya.Ia berusaha mengusapnya dengan lembut.Bertepatan dengan itu,kedua lengan memeluknya.
"Maaf."
"Kak Jisung hiks."
"Maaf,Yeojin my baby." Jisung membalikkan tubuh Yeojin agar menghadap kearahnya.Memeluknya dengan lembut,mengelus rambut hitam panjangnya.Mengucapkan kata maaf berkali kali untuk Yeojin.
"Kak Jisung engga salah hiks Yeojin yang salah karna suka sama kak Minho." isakan Yeojin semakin menjadi.Ia memeluk erat Jisung dan menumpahkan semua kebimbangannya.Jisung tidak bisa menyalahkan siapapun disini.Bagaimana pun ia tidak ingin Yeojin kesayangannya itu bersama Minho yang jelas jelas tidak pantas untuk Yeojin.Minho itu,
ia benar benar brengsek tidak seperti yang Yeojin lihat.
"Maaf ya sayang,tapi kak Jisung tetep gamau kamu pacaran sama kak Minho,apalagi sampe kayak tadi okay ? kalo jadi teman,kakak ga masalah kok kamu mau sama kak Minho juga gapapa.Tapi inget,kakak gamau kamu lebih percaya kak Minho daripada kakak.Paham hm ?" Yeojin mengangguk paham mendengar penjelasan Jisung.Ia senang dengan keputusan Jisung dan apapun itu ia tentu saja akan lebih percaya kepada Jisung.
"Udah dong sayang,jangan nangis gitu.Jadi pengen unyel unyel deh."
"Ih kak Jisung,sakit lhoo." Jisung yang melihat reaksi Yeojin pun hanya terkekeh.Sungguh menggemaskan di matanya.
Mendengar suara deruman mobil di halaman depan.Yeojin berpamitan dengan Jisung dan Jisung pun mengangguk.Tak lupa ia mencium kening dan memeluk Yeojin sekali lagi.Setelah itu,Yeojin turun dan memakai sepatu.Jisung melihat dari jendela lantai 2 dan ternyata yang menjemput adalah Lee Fuck Minho.
.
.
.
.
T B C
Double up atau engga ? engga deh,gada yang nungguin juga hiks twueh twueh twueh
KAMU SEDANG MEMBACA
Erlaugand ║ ᴍɪɴsᴜɴɢ
FanficSiapa sangka masa lalu yang begitu menghantui kini terulang kembali,Minho dengan ribuan keputusan yang dapat dengan mudahnya merubah takdir dan Jisung yang selalu menolak kenyataan akan menyakitkannya masa lalu.Apakah mereka bisa bersatu setelah mas...