Di malam yang sunyi nan sepi, seorang wanita muda berdiri di balkonnya, menikmati suasana kesunyian malam. Wanita itu mengembangkan senyumnya, tak menyangka hidupnya akan dipenuhi kebahagiaan seperti ini. Memang, benar kata pepatah, akan ada pelangi setelah hujan. Setelah melalui perdebatan panjang dengan Arsen, akhirnya mereka bisa melepas ego masing-masing dan hidup bersama kembali.
Alicia terkejut, melihat sebuah tangan kekar memeluk tubuhnya dari belakang. Alicia tahu siapa yang memiliki tangan ini, siapa lagi jika bukan suaminya.
"Kenapa kau belum tidur hmm?" tanyanya dengan nada baritonnya.
Alicia mengembangkan senyumnya. "Entahlah, aku ingin melihat bintang malam ini."
Arsen mengedarkan pandangannya, memandang kearah langit. Terlihat banyak bintang berkelap-kelip yang sangat indah menghiasi malam.
"Sangat cantik." ucap Arsen masih memeluk istrinya.
"Tapi, lebih cantik wanita dihadapanku ini." ucap Arsen membuat pipi Alicia memerah seketika.
"Arsen, apa yang kau katakan?" ucap Alicia terdengar malu.
"Kau tahu? Aku sangat beruntung menikahi wanita sepertimu. Andai saja Tania tidak membatalkan pernikahan kami, mungkin aku tidak pernah bertemu denganmu."
Alicia langsung melepaskan pelukan Arsen, menjauhkan tubuhnya dari pria itu. Bisa- bisanya Arsen menyebut nama wanita lain ketika sedang berduaan dengannya.
"Alicia apa ada yang salah?" tanya Arsen terkejut, wanita itu tiba-tiba menjauhinya.
"Pikirkan saja sendiri." sahut Alicia ketus.
Alicia bergegas memasuki kamarnya. Namun, Arsen menarik tangannya, sehingga Alicia jatuh tepat di dada bidang pria itu.
Arsen menatap wanita dihadapannya. "Kau cemburu? Kau masih tidak percaya kepadaku?"
"Tentu, mana ada wanita tidak cemburu, saat suaminya belum melupakan mantan kekasihnya." sahut Alicia terdengar merajuk.
"Aku sudah melupakannya Alicia, hanya ada seorang wanita dihatiku sekarang. Hanya istriku ini." ucap Arsen terdengar serius.
"Bohong!" pekik Alicia kesal.
"Apa kau perlu buktinya?"
Arsen menyentuh tangan wanita dihadapannya. Memasangkan sesuatu di jari lentik istrinya. Alicia melihat cincin pernikahan mereka terpasang sempurna di jarinya lagi.
"Ini sebagai buktinya, hanya dirimulah yang bisa memakai cincin ini."
"Arsen, ini..."
"Aku hanya ingin menikah sekali dalam seumur hidupku. Maukah kau menjadi istriku untuk selamanya?"
Alicia terdiam menundukkan kepalanya.
"Alicia," panggil Arsen.
Tidak ada respon dari istrinya, Arsen menyentuh dagu wanita itu agar mendongak kearahnya.
"Maukah kau menjadi istriku selamanya? Aku ingin menua bersamamu, membesarkan putra kita bersama-sama." ucap Arsen penuh kesungguhan.
Alicia mengangguk sambil tersenyum. "Iya, aku mau. Aku akan menjadi istrimu selamanya."
Arsen tersenyum puas mendengarnya, dia langsung memeluk istrinya erat.
"Aku mencintaimu Alicia."
"Aku juga mencintaimu Arsen."
Di bawah gelapnya malam, diterangi bintang- bintang menjadi saksi, kembalinya cinta mereka. Kedua insan tersebut berjanji tidak akan pernah berpisah untuk selamanya.
End.
~ Terimakasih sudah menjadi saksi kisah cinta Arsen dan Alicia~
Start : 11/6/21
Finish : 29/6/21
KAMU SEDANG MEMBACA
Alicia
Romance[Completed] Sebuah kejadian mengharuskannya terpaksa kabur dari rumah. Hilangnya arah dan tujuan, tak tahu harus kemana lagi, membuat hidupnya terombang abing badai kehidupan. Namun, hidupnya berubah drastis setelah seorang pria tidak dikenalnya men...