Double chapter!!!!
Spesial bonus..!!!!!
.
Sudah 2 bulan berlalu dari hari itu.. seulgi disibukkan dengan pekerjaan barunya, yaitu mengurus salah satu restaurant milik tuan Shon. Awalnya seulgi menolak, namun dia tidak bisa menolak lagi saat tuan shon terus memintanya. Hubungan seulgi dan jisoo juga sudah semakin erat, jisoo setiap hari selalu datang untuk menemui seulgi di tempat kerjanya.
Sementara irene, kandungan nya telah memasuki usia 6 bulan dan sudah terlihat besar, dia lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah, ditemani oleh joy yang sudah dia anggap seperti adiknya sendiri.
"Eonnie, mau kemana?" Tanya joy yang melihat irene membawa tas
"Eumm.. mau mencari keperluan bayi"
"Aku ikut ya.. aku bosan karena seungwannie sedang di canada sekarang"
"Baiklah, ayo"
Keduanya pun pergi dengan menggunakan mobil milik joy, sepanjang perjalanan, irene terus mengelus perutnya dengan lembut.
"Eonnie, aku pikir sudah beberapa lama ini jarang melihat seulgi" ucap joy sembari menyetir
"Wendy bilang dia sibuk dengan pekerjaan barunya"
"Eonnie tidak mau menghampirinya?"
"Eumm.. tidak, aku tidak ingin mengganggunya"
"Sampai kapan eonnie akan diam? Bukankah seharusnya seulgi tau tentang ini?"
"Hmm.. belum waktunya"
"Baiklah, yang terpenting eonnie jaga kesehatan dengan baik"
"Nee, gomawo joy-ah"
**
"Sayang, apa pekerjaanmu belum selesai juga?" Tanya jisoo yang terduduk di sofa tempat seulgi bekerja.
"Emm sebentar lagi, habis ini kita jalan² keluar, oke?" Jawab seulgi dengan masih sibuk dengan komputernya
"Sungguh? Ah akhirnya kamu ada waktu juga" semangat jisoo tersenyum menghampiri seulgi dan memeluk lehernya dari samping
"Tentu saja, semua masalah pekerjaan sudah beres, 2 bulan ini benar² melelahkan" jelas seulgi menoleh kearah samping dan menatap jisoo
"Hmm . Kita ke mall bagaimana?"
"Tentu sayang"
Seulgi tersenyum dengan memeluk pinggang jisoo dan dia akhirnya berdiri, lalu menggenggam kedua tangan kekasihnya itu.
"Setelah dari mall, ada hal penting yang harus aku katakan padamu" ucap seulgi dengan menatap jisoo
"Mmmm apa?"
"Nanti, oke"
"Jangan buat penasaran"
"Sabar sampai nanti sayang"
"Janji ya?"
"Tentu"
Seulgi mengecup bibir jisoo sebelum akhirnya mereka keluar dari ruangan tersebut.
***
"Eonnie, bagaimana yang ini? Lucu bukan?" Tunjuk joy pada sebuah baju bayi yang terlihat menggemaskan
"Ah ini sangat lucu sekali, apa kita harus membelinya?" Tanya irene dengan memegang baju tersebut
"Tentu, beli saja eonnie, kalo perlu satu toko kita beli semua, tinggal bilang pada seungwannie" ucap joy semangat