Nine

2.2K 320 102
                                    

Setelah selesai mengunjungi proyek maka Chanyeol dan Baekhyun kembali ke Jakarta, Baekhyun cukup syok mendapati keadaan rumah yang berantakan "astagfirulah" lalu Baekhyun berbalik menatap Chanyeol yang tengah menggaruk tengkuk yang tidak gatal "kamu apain rumah kita mas?"

"Ya kan kamu pulang ke Solo, lagian suruh siapa ngga sewa pembantu" Chanyeol ngeles dan masuk kedalam kamar dengan koper Baekhyun

Sedangkan Baekhyun masih terdiam di ambang pintu menatap kekacauan yang suami nya buat "ya kan bisa kamu sapu-sapu gitu atau ngga nyuci kan ada mesin cuci" batin Baekhyun nelangsa

"Ya kan saya kerja, pulang malem" balas Chanyeol di dalam kamar sedangkan Baekhyun mulai memunguti sampah yang berserakan bekas pizza dan lain-lain

"Mas kan bisa sewa pembantu sementara, Kai aja yang cowok bisa kok beres-be--res" nada Baekhyun di akhir kalimat ia pelankan lalu berbalik dan mendapati wajah ketus suami nya.

Baekhyun tersenyum miris sadar jika dirinya salah bicara "udah mulai ya sekarang bandingin saya sama Kai?" Baekhyun meneguk ludah nya sendiri dan terus berjalan mundur seiring langkah kaki Chanyeol yang maju "apa sehebat itu Kai dari pada saya?"

Baekhyun menggelengkan kepala nya dengan cepat hingga tanpa sadar kaki nya sudah tertahan kursi ruang tengah karna Chanyeol terus mundur akhirnya keseimbangan Baekhyun hilang

Gadis itu menarik kemeja Chanyeol dan berakhir dengan kedua nya yang terjatuh di atas kursi dengan jarak yang hanya tinggal satu centi

Hidung mereka bahkan hampir bertemu, untuk sesaat kedua nya terdiam dan saling bertatap hingga ibu jari Chanyeol mengusap bibir tipis milik Baekhyun.

Jantung Baekhyun terus berdetak dengan tangan yang memegang kemeja Chanyeol, Chanyeol mulai menunduk hendak mencium bibir Baekhyun. Namun mata nya tanpa sengaja melihat foto Rose yang tersisa di samping meja.

Akhir nya dengan cepat Chanyeol menjauh dari Baekhyun "saya mau mandi"

Karna sempat menutup mata maka Baekhyun segera membuka mata nya saat mendengar itu dan segera bangun "mau aku siapin air anget nya?"

"Ngga usah saya mandi pake air dingin aja" Chanyeol berlalu masuk kedalam kamar

Sedangkan Baekhyun melirik ke belakang dan mendapati foto Rose disana lalu Baekhyun beralih menatap pintu kamar mereka "apa sih yang kamu harepin Be!"

.

.

.

Ini hari Jum'at pertama bagi Sehun, ia sudah bersiap dengan sarung yang ia sampirkan di leher. Biasanya Kai yang selalu seperti itu sedangkan Chanyeol akan menyampirkan nya di atas bahu.

Semenjak masuk islam jika akan melakukan sholat Sehun tidak lupa buat bercermin lalu tersenyum.

Kini Sehun sudah berdiri di samping Chanyeol yang tengah berada di lobi perusahaan, melihat pempilan Sehun membawa sarung dan memakai kopeah Chanyeol merasa heran "mau kemana lo?"

"Jum'atan lah" bangga nya dengan memegang sarung bagian kanan dan kiri yang berada di leher nya "meski gue belum tau bacaan sholat sepenuh nya tapi gue bakal belajar lagi sama Kai"

"Lo udah syahadat belum?" Chanyeol masih meragukan Sehun karna setau nya Sehun sering di ajak bercanda oleh Kai tentang dua kalimat syahadat

Kai yang baru datang kini berdiri di samping kiri Chanyeol "udah islam dia" lalu Kai berbisik pada Chanyeol "tapi belum di sunat"

Perkara Sehun belum di sunat selalu menjadi bahan candaan Kai, dulu karna Sehun tak seiman sekarang karna Sehun belum di sunat

Chanyeol menatap bagian bawah milik Sehun "yang belum sunat bukan temen gue" Chanyeol berlalu pergi

Ketika Cinta Bertasbih (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang