IDENTITY ( Markhyuck Ver )

.03

03;Mencoba mendekatimu

Pelajaran pertama di ajar oleh Mam Wendy. Donghyuck baru tau jika belajar dirumah dan disekolah itu sangat berbeda. Dirumah, Guru Private yang mengajar Hyuck akan sangat fokus padanya, jika dia tidak mengerti, Guru Privatenya akan dengan telaten memberitahunya, sangat berbeda dengan sekolah, Hyuck merasa perbedaan suasana yang sangat jelas, dia sangat ingin bertanya saat Mam Wendy menjelaskan pelajaran Fisika didepan, tetapi saat melihat beberapa murid lain juga mengangkat tangan, Hyuck mengurungkan niatnya. semoga dia akan terbiasa dengan suasana ini..

KRINGGGG!!!!

Donghyuck sedikit terkejut karena suara bel yang tiba-tiba berbunyi, tolong jangan tertawa! jangan salahkan dia kalau terkejut dengan suara itu, Hyuck hanya... tidak terbiasa dengan keadaan sekolah umum seperti ini. 

"baik, pelajaran hari ini sampai disini, ingat untuk mengumpulkan tugas kalian pada minggu selanjutnya, terima kasih" mam wendy berpamitan pada kelas itu, dan setelah hilang dari pandangan, kelas menjadi ricuh kembali. membuat hyuck sedikit tidak nyaman.

"Ya hyuck.. kami ingin kekantin, kau mau ikut?" ajak Jaemin saat berada di sebelah kursi Hyuck. dapat dilihatnya ke-4 orang yang duduk dibelakangnya sudah ingin beranjak dari kelas itu. 

"apa boleh?" hyuck malah melontarkan pertanyaan pelan.

"tentu saja!!" lucas kali ini bersuara, menerobos tubuh jaemin yang menutupinya dari hyuck, dan langsung menunduk sedikit agar tubuh tingginya sejajar dengan hyuck. 

"aku lucas, wong lucas! si pria tertampan di NEO SHS" Ujarnya lalu menunjukkan senyum lebarnya, Hyuck berusaha tersenyum juga walaupun rasanya sedikit risih dengan tingkah lucas. 

Plak!

Pukulan keras mendarat di kepala lucas, dan membuat lucas berbalik untuk mendapati mark, sahabatnya yang kurang ajar itu sedang menatapnya dengan tatapan mengejek yang ketara.

"kau menakutinya bodoh!" ujar mark, menunjuk hyuck dengan dagunya, membuat lucas menoleh dan menyadari wajah kurang nyaman dari hyuck. 

"Eh? apa aku menakutimu hyuck? Mian.. aku hanya terlalu bersemangat, kau sangat menggemaskan!!" ujar lucas kemudian. hyuck tersenyum kecil, mencoba meyakinkan dirinya bahwa semuanya akan baik-baik saja.

"Jadi kekantin atau tidak?" Jeno, si ice prince berujar memecah suasana yang ada disana. membuat teman-temannya menyadari maksud mereka mengelilingi si putra mahkota keluarga seo tersebut. 

"Ahh.. iyaa.. bagaimana hyuck? kau ikut?" ajak jaemin lagi. dan kali ini hyuck tersenyum tulus dan mengangguk pelan. 

akhirnya ke-5nya beranjak dari kelas menuju kantin tanpa menyadari -atau pura pura tidak menyadari- tatapan dari teman sekelas mereka yang lain. ya, memang mereka selalu seperti itu. 

.

.

***

#Kantin

Kantin sangat ramai, semua siswa berbondong-bondong untuk mendapatkan tempat duduk, namun berbeda dengan Mark dan kawan-kawan. mereka emang sudah disediakan sebuah bangku khusus untuk mereka, tidak ada yang boleh menempati tempat itu kecuali mereka, terdengar egois dan sombong memang, tapi apa peduli mereka?

"INJUNNNNN!!!" saat sedang asik makan, Jaemin tiba-tiba berteriak keras sambil melambaikan tangannya. membuat hyuck yang berada di sebrang tempat duduknya menoleh ke arah lambaian tangan jaemin, merasa penasaran dan akhirnya menemukan seorang peuda ekhemcantikekhem yang sedang membawa nampan berjalan ke arah mereka.