36.First Day In Paris

54 9 11
                                    

pertama kalinya Ira mengirup udara kota Paris yang berada di Prancis negara Eropa yang dia impikan dari dulu kini bisa terwujudkan

senyum lebar terukir dari bibirnya dan tatapan matanya yang bersinar dari pantulan lampu lampu kota yang terpancar,wajah yang begitu bahagia kini terlihat sangat jelas

matanya kini terpejam dengan senyum lebar yang tak henti-hentinya terukir,satu tarikan nafasnya kini terhembus

Ira tak bisa berkata-kata lagi dia hanya terdiam sembari tersenyum lebar.Ira berjalan untuk mencari taxi sembari melihat indahnya kota paris yang sangat dia impikan itu

dari kejauhan taksi mulai kelihatan Ira segara melambaikan tangannya untuk memberhentikan mobilnya dan Ira langsung naik dengan membawa koper kopernya

"can you take me to this address?"
(bisakah anda mengantarkan saya ke alamat ini?) -ucap Ira pada supir taksi itu sembari memperlihatkan alamat yang ada di ponselnya

"of course" (tentu) -jawab supir taxi itu

Ira pun menyenderkan punggunggnya pada kursi mobil rasanya lelah sekali 16 jam lebih dia berada di pesawat

×

akhirnya Ira sampai di apartementnya milik ayahnya,Ira segera turun dari mobil dan menurukan barang-barangnya dari mobil di bantu supir taksinya

"how much?" (berapa ongkosnya?) -tanya ira setelah selesai menurukan barangnnya

"13 euro" -jawab supir taksi itu dan Ira segera membayarnya

"thank you"

"kalo di indonesia mah bisa beberapa kali naik"-gumam Ira sembari memutarkan bola matanya pasalnya ongkos taksinya disini cukup mahal

Ira segera masuk ke dalam sembari membawa koper-kopernya,kini dia tepat di depan lift menunggu gilirannya masuk dan tak lama seseorang keluar dari lift itu

*bruk

ya,pundak mereka saling tabrakan namun karena Ira buru-buru ingin cepat sampai karena sangat cape Ira hanya mengucapkan kata maaf saja lalu beranjak masuk liftnya

tempatnya ada di lantai 5 seperti yang ayahnya bilang sebelum Ira berangkat,dan akhirnya Ira sampai di lantai 5 dan langsung menuju pintu rumahnya

Ira mengambil kuncinya dari saku bajunya tapi tidak ada,dia langsung mencarinya di tas tasnya tapi tetep tidak ada dan...

"Vous cherchez cela?" (apakah kamu mencari ini?) -ucap seseorang itu dengan berbahasa prancis sembari menyodorkan kuncinya

"ça,vient de tomber quand nous sommes entrés en collision" (ini,tadi terjatuh saat kita bertabrakan) -sambung lelaki itu

refleks Ira langsung mengambil dari tangannya dan matanya kini tertuju pada orang yang mengasih kunci rumahnya itu

"c,can you speak english?" -ucap Ira gugup dia bisa baru saja belajar bahsa prancis jadi dia tidak terlalu paham apa yang lelaki itu ucapkan

"yes,of course"

"aishh syukur lah di bisa bahasa inggris"-gumam Ira

DEAR YOU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang