chap 7

2.4K 252 5
                                    

"Namaku Pond"

"Krist"

"Senang berkenalan denganmu" Ucap Pond dan tersenyum manis dengan Krist.

Krist membalas senyuman tersebut dan Pond mencubit pipi Krist.

"Maaf, kau menggemaskan" Ucap Pond karna dirinya sudah mencubit pipi orang yg baru ia kenal.

"T-tidak masalah" Krist merasa tidak nyaman untuk itu, tapi dirinya harus terbiasa akan sentuhan.

"Hei, apa kau seorang wanita??" Tanya salah satu pria.

"Berhentilah untuk mengolok orang lain Ohm"

"Ao, aku hanya bertanya" Ucap Ohm.

"Aku pria" Jawab Krist cepat.

Pond menatap Krist yg menjawabnya dengan datar.

"Baiklah, acaranya akan segera dimulai, bersiaplah" Ucap Pond lalu menepuk telapak tangannya dua kali.

Krist mengganti pakaiannya dan pakaian yg ia pakai sangat tidak sesuai di tubuhnya dan menampakkan bidang bahunya.

"Astaga, pakaian macam apa ini" Protes Krist.

"Hei anak baru, di pakai saja, kau akan terbiasa" Ucap Ohm.

Krist diam lalu keluar mengikuti orang yg sudah berbaris.

Krist mendapatkan barisan kedua dan dirinya melihat banyak pria dan wanita yg tengah menatap ke arah pentas dimana dia berdiri.

Musik mulai terdengar ke telinga, Krist mencoba mengikuti gerakan teman-teman penarinya namun dirinya tidak bisa, dirinya mencoba kembali mengikuti temannya namun tetap saja ia tidak bisa menari.

"Astaga, aku kesulitan untuk ini" Batin Krist.

Orang lain mulai menertawakannya karena tariannya yg sangat jelek.

"Hei, kau tidak bisa menari??" Tanya Pond yg melihat orang lain menertawakan Krist, Krist menggelengkan kepalanya tanda ia tidak bisa.

Pond tersenyum dan menarik tangan Krist.
"Ikuti aku, curi perhatian mereka, dan kau akan mendapatkan uang dari mereka semua jika kau terlihat seksi"

"Benarkah??" Tanya Krist.

"Benar, dan berhati-hatilah saat kau di pakai oleh mereka"

Krist memanggun-manggun kepalanya dan bergidik ngeri saat mendengarnya.

Singto yg tengah berjalan masuk kedalam Club dirinya langsung mendudukkan tubuhnya di sebuah sofa empuk yg tak jauh dari penari striptis wanita.

"Kau masih mau memesan seorang wanita jalang lagi Sing??" Tanya Tay.

"Aku sedang tidak berselera dengan wanita, bisakah aku mengubah seleraku?" Pertanyaannya ia lontarkan kepada Tay membuat Tay terdiam begitu saja.

"Ao Sing, kau setiap malam ke Club apa tidak bosan??" Tanya Off.

"Justru aku kesini untuk menghilangkan bosanku, dan saat ini aku sedang mencari seseorang" Ucap Singto.

"Seseorang??" Tanya Off.

"Benar, kami sedang mencari orang yg bernama Jack, dia memiliki hutang yg sebanyak 1 Triliun dan belum di lunasi" Timpal Tay.

"Sebanyak itu??" Off terkejut saat mendengar nominal tersebut, bahkan oranglain saja meminjam 100 juta saja berpikir panjang apa lagi dengan seorang Mafia Thailand seperti Singto, bukannya terbayar yg ada nyawa melayang.

"Tapi anak buahku sudah menemui anak dari nama yg kusebutkan tadi" Ucap Tay

"So, anak tersebut yg melunasinya!?" Tanya Off

BIG BETRAYERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang