*****
Clay masih berada di pelukan Puji,Kini dirinya dan Puji sedang berdiri dirumah ratu,menunggu esok hari untuk dimakamkannya jasad ratu.
"Clay?mamah pulang ya?ini sudah jam sebelas malam"
"Mama pulang sama siapa?"Tanya Clay.
"Sendiri,mama bisa kok ngendarain mobil"
"Mama pulang di anter Ijal ya?"
"Jal?"Panggil Clay.
Ijal berdiri dari duduknya"ayo Tante,biar Ijal yang nganterin Tante"
Puji menganguk, Melerai Pelukannya"mama gak tau kenapa kamu Bisa se kasar itu sama ayahnya ratu,tapi mama cuman mau bilang,jangan melampiaskannya ke ayah ratu ya?ayah ratu juga Sama, Sama sama kehilangan,sama sama luka"
Clay Menganguk.
Puji dan Ijal Sudah keluar, sekarang tinggal dirinya,teman Clay Dan juga beberapa teman sekelas ratu,rela bukan melayat tengah malam gini?
Clay mundur dari hadapan ratu,dirinya Menghampri Rey"Ada Yang ngerasa kehilangan,tapi belum sempat memiliki"Celetuk Rey.
Clay terkekeh"selangkah lagi menuju memilki"
"Gw gak nyangka kalo Revan itu kakaknya ratu,and ratu broken home"celetuk Rey.
Rey sudah mengetahui kalo Revan itu kakaknya ratu,tentu Sandrina yang menjelaskannya.
"Karna yang Lo liat ratu itu selalu ceria-kan?"Tanya Clay.
"He'em,jago juga nyembunyiinnya"
Clay melipat Kedua Kakinya,Lututnya Ia Gunakan Untuk menopang Kepalanya,Kedua Tangannya Menarik Rambutnya sendiri.
Memejamkan matanya supaya emosi untuk menghajar Revan dan juga marga segera reda.
"Nih mau ngerokok?"Tanya Rey,sambil menyodorkan satu bungkus rokok.
"Gw udah janji buat enggak melampiaskan-nya ke rokok"Ujar Clay tanpa menatap rey.dirinya masih Menundukkan Kepalanya,masih dengan posisi sama.
"Ganti baju Lo,bau anyirnya masih kecium"
Clay Menganguk, mengikuti Rey dari belakang.
Rey berjalan ke arah dapur sambil Memegang Paper bag itu.
"Nih ganti di WC"
Lagi lagi Clay hanya mengangguk,lalu menerima sodoran Rey dan masuk kedalam WC.
Beberapa menit kemudian,Clay keluar dari WC dengan pakaian yang memakai baju Koko serta celana jeans hitam.
"Sandrina kemana?"Tanya Clay.
"Diluar"
*****
"Sand?"Ujar Clay datang dari dalam bersama Rey,lalu duduk disofa yang berada diluar."Hmm?"
"Gw mempunyai keputusan yang bulat"
"Maksud Lo? keputusan apa?"
"Gw mau laporin kasus ini ke polisi, tentang dimana ratu selalu dikasari,di fitnah dan lainnya"
"Lo gila?"Bentak sandrina,sambil berdiri dari duduknya dengan tangan kanan yang menunjuk ke arah Clay.
"Lo mau laporin kasus ini semudah itu?Kak!kita jangan asal melapor,kita belum punya bukti apa apa,kalo kita salah lapor,kita bakal di denda,atau mungkin kita yang jadi dipenjara"Bentak Sandrina.
Rey yang duduk disamping Clay, sekarang berdiri, menenangkan sandrina,lalu mengajaknya duduk kembali.
"Gw punya banyak bukti,dan gw yakin mereka bakal dipenjara, mungkin seumur hidup"Yang melihat wajah Clay Mungkin akan bergidik ngeri,karna Clay mengeluarkan Smirknya, dengan urat dilehernya Terlihat, menyeramkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen not treated like a queen[TAMAT]
Historia Corta"Aku Suka Gelap Dan Kamu Jangan Menjadi Matahariku"~Ratu Gabriella Margareth. "Izinin gw masuk kedalam hidup Lo,Ratu"~Someone. When Ratu Said:"Jangan Mewarnai Hariku,Aku Sudah Terlanjur Menyukai Warna Hitam" When Clay Said:"Terimakasih Telah Hadir D...