SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVATE, jadi follow dulu yaa baru bisa bacaa semua chapter dengan lengkap!Aku mau bilang makasi ke semua readers akuu karena ini bener-bener rekor readers + vote terbanyak yang pernah aku dapetin selama aku nulis Wattpad! Tanpa kalian ngga mungkin ini bisa terwujud. Makasii banyak atas support kalian selama iniii yang bikin aku lebih semangat buat nulis, love banyak-banyak buat kalian 💗💗
Jangan bosen-bosen sama cerita akuu yaa :(
Happy reading! Semoga suka ceritanyaa <33
Dan maaf kalo lama kelamaan, updatenya makin lama!
***
Megan terbangun dari tidurnya, ia mendengar derap langkah samar-samar dari luar kostnya. Ia merosot turun dari tempat tidurnya dan melihat ke arah jam di meja belajarnya. Pukul 12.05 malam. Tengah malam, siapa yang pergi keluar tengah malam?
Ia membuka pintu kamarnya perlahan, kemudian berjalan perlahan-lahan berusaha untuk tidak menimbulkan suara apapun. Ketika ia sampai ke pintu keluar, samar-samar ia melihat sesosok perempuan dengan...
Apa yang dipegang orang itu? Balok kayu?
Megan membuka pintunya dan tiba-tiba terdengar jeritan yang membuat jantungnya serasa ingin lepas.
"AAAAA, APAANTU AYAM AYAM!" teriak sosok di hadapannya.
Suara itu terdengar tidak asing di telinga Megan.
"TANTE?" tanya Megan berteriak terkejut melihat sosok di hadapannya.
"MEGAN?" balas sosok di hadapan Megan yang ternyata adalah Ibu dari Jihan.
"TANTE?"
"MEGAN?"
"TANTE?"
"Udah-udah cukup, Meg." ujar Tante Suzy memegang perutnya yang sudah sakit karena dari tadi tertawa bersama Megan. "Kamu kenapa belum tidur, Meg?"
"Karena ada yang bangunin tante!" ujar Megan memasang wajah dengan tampang tak berdosanya yang langsung mengundang tawa dari Tante Suzy.
Jika kalian berpikir Tante Suzy adalah orang yang kaku karena dia workaholic, kalian salah besar. Bahkan dia tertawa untuk hal-hal yang bagi orang lain tidak lucu, istilah zaman sekarangnya receh.
"Tan, itu Noah jarum infusnya banyak banget..." bisik Megan bergidik ngeri melihat seseorang yang sejak tadi dibawa oleh Tante Suzy di atas ranjang Rumah Sakit dalam keadaan mata yang tertutup.
"Iya, luka luar Noah mungkin udah membaik, tapi ngga dengan luka dalamnya. Apalagi gara-gara Sfillchi!" ujar Tante Suzy sembari menepuk jidatnya. "Udah bobo kamu, besok ada inauguration company mama kamu!" omel Tante Suzy masih berjalan terseok-seok membawa Noah beserta ranjangnya ke kamar tamu di tempat Kost Megan.
"Ok..oke tante!" ujar Megan berjalan kembali ke kamarnya.
***
Sebuah mobil mewah kini terparkir rapi di depan kost Megan, Pak Supriyadi supir pribadi dari Tante Suzy menawarkan diri untuk mengantar mereka ke acara peresmian perusahaan Britzey, perusahaan yang diramal-ramalkan akan menempati perusahaan terkaya mengalahkan posisi SM Firm. Keempat gadis itu berbondong-bondong keluar dari kost mereka, mereka semua terlihat memesona pada malam hari ini.
Mobil tersebut kini melesat menuju jalanan di Jakarta yang dipenuhi dengan kendaraan yang kian sore semakin bertambah jumlahnya.
Mereka sampai di lokasi gedung tersebut dengan tepat waktu, namun ternyata lokasi tersebut sudah dipenuhi tamu-tamu dari berbagai penjuru, yang membuat mobil mereka tidak bisa menerjang masuk ke dalam. Akhirnya keempatnya harus berjalan cukup jauh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Imbroglio [ONGOING - HIATUS]
FanfictionMegan Alexandra, gadis rupawan layaknya Dewi Athena dengan sifatnya yang dingin itu ternyata menyimpan banyak rahasia. Dibalik kecantikannya dan prestasi yang diraihnya, tak di sangka gadis itu adalah makelar, hacker, dan agen rahasia. Megan, gadis...