TURN BACK TIME

Chapter 2: Deep in His Eyes (11)

"Chann.. ini dia, sudah siap nih sarapannya"

    "Asaa.. kayanya enak nih" Ucap Taehyung sambil mengambil sendok untuk mencicipi sup rumput laut yang kubuat.

    "Um.. jeongmal masshita" Sambil tersenyum padaku.

    "Ah lebay banget deh hahahaa"

    "Jal meokkesseumnida" Ucapku dan Taehyung.

Aku melihat ekspresi Taehyung saat memakan masakanku dan sepertinya dia tidak berbohong. Bagus deh kalau dia menyukai dan memakan lahap masakanku.. Aku tidak sadar aku memandangi nya sambil tersenyum. Kemudian aku membereskan piring dan mangkok dan bersiap untuk lanjut membersihkan rumah.

"Taehyung-a" Panggilku.

"Wae Noona?"

"Are you ready??!!" Teriakku padanya.

"Hahahaha yeahh!!!" Balas Taehyung.

Kami memulai dengan hal yang sederhana seperti  membersihkan debu, menyapu dan mengepel lantai. Disaat ada yang menemaniku membersihkan rumah seperti ini aku merasa sangat bahagia dan tidak kesepian lagi. Pas sekali saat kita sudah selesai  membersihkan debu yang bertebaran di lantai barang-barang dari apartemenku sampai. Untung saja barang-barangku tidak terlalu banyak, sehingga aku yakin ini akan selesai tertata hanya dalam beberapa jam.

***

Berjam-jam aku lewati dan aku belum merasa lelah karena aku sambil bercanda terus dengannya. Hari sudah sore dan kami baru saja selesai menata barang-barangku. Setelah dalam rumahku sudah bersih kami pindah membersihkan halaman rumahku. Dimulai dari menyapu dedaunan kering hingga menata dan membenahi tanaman-tanamanku. Walaupun saat itu matahari sangat terik menerangi ibu kota namun hal tersebut tidak membuatku lelah ataupun menjadi malas. Lagi pula sinar yang dipancarkan oleh matahari pada sore hari merupakan salah satu hal terindah bagiku,we called it as "golden hour".

Aku lihat Taehyung berlari dengan memakai topi bundar di kepalanya kemudian menyiramiku dengan selang air yang ia bawa saat berlari.

"Yaak!! Taehyung-a kemari kau!!!" Teriakku dengan bajuku yang sudah basah kuyup.

Kita pun berakhir kejar-kejaran, susah sekali menangkap Taehyung yang berlari lebih lincah daripada ku. Kita tertawa terbahak-bahak dan melupakan beban yang masing-masing kami alami.

"Kena kau" Ucapku sambil ngos-ngosan. Aku berhasil menarik kaos Taehyung, aku menatapnya dan ia menatapku. Apakah Taehyung selalu setampan ini? Kenapa aku baru menyadarinya? Matanya.. hidungnya.. senyum khas kotak yang terukir di wajahnya.. aku menatapnya cukup lama saat itu.

Taehyung yang tersenyum perlahan mendekati wajahnya kepadaku, perlahan demi perlahan kemudian aku merasakan sentuhan bibirnya di pipiku. Aku melihat dengan jelas ia mencium pipiku...

"Ternyata kamu yang selama ini kucari-cari" Bisik Taehyung.

Ia bergerak menjauh sambil tersenyum padaku... aku yang masih kaget memegang pipiku dengan tanganku, aku menatapnya.. dan akhirnya aku berhasil mengambil selang air yang masih ia pegang. Aku meraih selang air itu dan aku arahkan ke Taehyung.

"Ini pembelasan dariku!!" Dengan mukaku yang memerah.

"Noonaaa itu kenapa muka Noona seperti tomat hahahaha" Ejek Taehyung sambil berlari menghindariku.

Adegan itu berakhir dengan kami yang baringan di lantai dalam rumah karena terlalu capek berlari-lari kesana kemari. Dengan nafas yang terengap-engap sambil melihat langit-langit atap. Dengan tidak sengaja kami saling menengok dan bertatapan satu dengan yang lain. Kita bertatapan setidaknya 10 detik sampai aku sadar bahwa aku sambil tersenyum padanya...  Aku pun langsung berdiri dengan cepat.

"Uhm.. Aku mau mandi dulu ya, nih keringkan badanmu pakai ini dulu, kamu bisa mandi setelahku" Aku yang gugup langsung saja melemparkan handuk ke mukanya.

"Eoh.. Arraseo.." Jawab Taehyung sambil tertawa kecil padaku.

Aku buru-buru berjalan ke kamar mandi kemudian aku kunci pintu kamar mandiku. Ige mwoya? Perasaan apa ini? Mengapa perasaaku bercampur aduk seperti ini? Mengapa aku tersenyum bahagia padanya? Am I falling in love with him? Aku memegang dadaku yang sangat berdegub kencang saat itu. Iya.. sepertinya benar, sepertinya aku mulai jatuh hati padanya.. Ani... mungkin saja itu karena dia ganteng? Ani.. ini bukan karena dia ganteng, okay aku akan simpulkan bahwa aku tertarik padanya. Iya aku suka padanya...

***

To Be Continue

Vote it if you like it🌟