(WAJIB FOLLOW SEBELUM BACA!!)
ratu gabriella? perempuan manis, polos, juga lugu. membuat siapa saja akan menjadi gemas setelah melihat nya.
dulu, ratu kecil adalah anak yang super duper aktif dan periang.
namun, sejak kejadian 12 tahun lalu, dimana...
WARNING!! jangan lupa untuk vote dan komen plis jangan jadi pembaca gelap, belajar menghargai karya orang lain trimakasii🌸 lavyu❤
•.•.•.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
k-kenapa gemesh amaattt😭
•.•.•.
"ih san, rame banget iniiii. malu ih, ko bisa serame ini ya? kan cuma ulang tahun anak umur 3 tahun" ucap ratu. mereka berdua baru saja turun dari lamborgini milik ratu, kini mereka sudah berdiri di depan rumah mewah dengan nuansa gold dan merah. rumah ini terlihat sangat elegan.
"lo lupa? ini acara anniversary bokap nyokap nya si clay, ya wajar lah rame gini" jawab sandrinna.
"bentar deh gue telpon rey dulu" ucapan sandrinna mengeluarkan iphone nya dari tas kecil yang ia jinjing.
"halo? rey, aku sama ratu udah di depan"
"oh yaudah, sini masuk"
"aku malu, rame banget gini"
"gapapa sayang, masuk aja. tapi nunduk ya, nanti banyak yang liatin kamu lagi" sarkas rey.
sandrinna terkekeh pelan, "yaudah aku sama ratu masuk, daaahh" sandrinna memutuskan sambungan telpon nya, kembali memasukkan iphone miliknya kedalam tas kecil.
"gimana? apa kata rey?" tanya ratu setelah nya.
"yuk masuk, mereka udah di dalam" sandrinna menarik pergelangan tangan ratu untuk masuk ke dalam.
saat masuk, banyak pasang mata menoleh ke arah mereka. banyak dari mereka yang berdecak kagum setelah melihat dua gadis cantik nan anggun ini.
ratu dan sandrinna tersenyum senang kala melihat clay dan teman teman nya tengah duduk di dekat panggung kecil. terlihat clay yang sedang menggendong anak kecil, yang ratu yakini itu adalah adik clay.
sontak sandrinna melambaikan tangan nya, "reeyy!" teriak nya.
4 pria yang ada disana menoleh ke arah sumber suara, retina mereka dibuat tidak berkedip. melihat betapa indah nya ciptaan tuhan yang kini tengah berjalan ke arah mereka.
rey langsung sadar lalu menoleh ke arah teman teman nya, dia menoyor kepala albi dan jefan.
"jangan coba coba tikung neng sansan gue lo!" ancam rey tajam.
"yaudah, karena sandy udah ada pawang nya. gapapa kali gebet ratu, ahai" ucap albi senang.
"kaga kaga, ratu buat gue. ga pantes dia sama playboy cap kaki sepuluh kek lo" sinis jefan tak mau kalah.
clay masih termengun, retina nya tak henti henti menatap ratu yang kini sudah ada di depan mereka. sungguh seperti seorang bidadari yang turun dari langit, dan clay mengakui itu.
