始めましょう !
Setelah hampir seharian ngabisin waktu di atas kasur, maksud nya tiduran gitu. Oikawa dan [name] memutuskan untuk jalan-jalan pada malam hari nya.
Ini Oikawa sih yang minta, [name] mah masih males. Padahal menurut dia dengan cuddle di atas kasur aja cukup melepaskan rindu nya.Tapi ya udah lah ya, nanti Oikawa ngerengek kalau gak dituruti keinginan nya.
"Emang tujuan kita mau kemana ini? " tanya [name] yang bingung karena sejak tadi cuman jalan jalan aja sekitaran komplek aja.
"Kan jalan-jalan, iya ini jalan-jalan "
Oh, maksudnya itu jalan-jalan kayak gini. Perempuan ini jadi nyesel nurutin nya. Emang Oikawa masih nyebelin kayak dulu.
"Aku kira kamu mau ngajakin kemana gitu"
"Kan aku gak tau [name] tempat yang bagus di mana secara kan aku orang nya ngabisin waktu buat latihan dulu "
[name] menghela nafas nya, bener juga sih. "Dasar" kata nya sambil menyubit perut Oikawa dan laki-laki itu pun meringis.
"Sakit! "
"Nyebelin! "
"Ya maaf"
"Kita kerumah Hajime-kun aja"
"Oh! Bener tuh! Aku belum ketemu sama Iwa-chan... Eh tapi takut dipukul"
[name] terkekeh kecil lalu mengeratkan tautan tangan nya "Ayo! " ucap [name] sambil menarik tangan kekasihnya itu.
Oikawa, pasrah.
Dan sesampainya disana... lebih tepatnya didepan pintu rumah Iwaizumi, Oikawa nyembunyiin diri dibelakang [name].
Tok tok tok
Ceklek
"Siap--Oh [name]? "
"Hajime-kun, ini ada siapa! " [name] pun menarik Oikawa agar berada disamping nya.
"Oh? Kusoikawa, sudah pulang ternyata"
Oikawa malah cengengesan sambil ngegaruk belakang kepala nya "Halo Iwa-chan sudah lama tidak bertemu"
Iwaizumi menatap Oikawa dari bawah sampai atas "Ya, 3 tahun lebih.. Kau tidak berubah? "
"T-tidak lah"
Iwaizumi berjalan mendekat ke arah Oikawa lalu memegang kerah kaos nya "Kau waktu tidak bisa dihubungi dan itu membuat [name] menangis, ingin dihajar? "
Oikawa membulatkan mata nya"T-tidak! Waktu itu aku emang sengaja gak nyalain Handphone karena mau ngasih suprise gitu! Iyakan [name] - chan? "
"Lah emang iya? " tanya [name] pura pura lupa.
"[name].... " Oikawa mau nangis...
[name] terkekeh kecil "Sudahlah Hajime-kun, dia benar ko mau ngasih suprise "
Iwaizumi menghela nafas nya lalu melepaskan genggaman nya "Baiklah aku percaya"
"I-iwa-chan enak ngobrol didalem kayaknya"
"Ya masuk saja"
Oikawa dan [name] langsung masuk ke dalam lalu duduk di sofa ruangan keluarga.
"Ko kaya sepi? " tanya Oikawa.
"Orang tua ku baru saja keluar tadi, mungkin tidak akan lama"
"Oh seperti itu ya padahal aku ingin bertemu Oba-san dan Oji-san"
"Pulang kapan? "
"Tadi jam 5 pagi"
"Kenapa baru kesini sekarang? "
Oikawa melirik [name] yang ada disamping nya "Jawab [name] - chan" suruh laki-laki itu.
"Kan dari pagi sampai siang nya ngabisin waktu di kamar si Tooru sama aku"
Iwaizumi langsung membulat matamya "K-kalian... "
"Eh? Tidur maksud ku, kebetulan kami berdua masih lelah jadi tidur "
Iwaizumi lega sekarang, kirain main itu. Haduh otaknya udah kotor ini.
"M-mana aku berani, kalau iya nanti di bunuh Iwa-chan" ucap Oikawa sambil membayangkan nya.
"Bagus lah, lalu kau pulang kapan? "
Oikawa terdiam sebentar "Besok.." kata nya pelan, tapi [name] denger dan perempuan itu tidak kaget.
"Cepat sekali"
"Ya mau bagaimana lagi, sebentar lagi akan ada pertandingan... Ini saja aku memohon agar dapat libur"
"Kalau begitu, mari kita nostalgia semasa SMA! " kata [name] semangat.
Seketika rasa sedih di hati Oikawa hilang saat melihat [name] bersemangat seperti itu .
"Baiklah, tunggu sebentar aku akan membawa makanan dan minuman dingin dulu" kata Iwaizumi.
"Aku ikut! " kata [name]
"Kau tunggu disini "
"Eh? "
Iwaizumi pun beranjak dari sofa lalu berjalan menuju dapur dan meninggal kan [name] dan Oikawa.
"[name] maaf tidak memberitahu mu soal aku pulang besok"
[name] menoleh lalu tersenyum kecil "Tidak apa apa, santai saja"
Oikawa benar-benar bersyukur memiliki kekasih seperti [name] "Terimakasih "
"Iya"
終わった !
KAMU SEDANG MEMBACA
LDR | Oikawa Tooru √
FanfictionEND! Oikawa dan sedikit kebrengsekan nya. 2021 年、 05 月、03 日B