LDR | 16

2.1K 416 51
                                    

始めましょう !

"TOORU KAMU ITU SIALAN BANGET SIH! GAK BILANG UDAH PUNYA KEKASIH !"

"aduh sayang, jangan berisik"

"Kamu nya! Sialan banget! Ke si Celine gak bilang udah punya kekasih, maksudnya apa?! "

"Kan Celine nya gak nanya sayang, terus aku juga gak ngomong jadi jangan marah-marah kalau Celine bilang gitu kan dia gak tau"

"Ya tapi kan! Ck! Kamu itu harsu ngenalin ke dia, biar dia gak gatel sama kamu! "

"Ko kamu jadi bilang gitu sih? Dia gak kaya gitu! "

"Ko kamu jadi belain dia?! "

"Ah udah lah, kita lanjut pembicaraan nya nanti"

"Too--"

Tut

Panggilan pun di putuskan sepihak dan itu yakin dari Oikawa yang ada disana.

[name] jelas saja kesal dan marah karena sikap laki-laki itu. Ck, sialan banget emang si Kusoikawa.

"Cih, kurang ajar! "

"Kamu kenapa marah-marah seperti itu?" tanya Kenma yang sebenarnya udah tau kan dia nguping tadi di luar, cuman basa-basi lah ya.

[name] pun menoleh "Eh Kozume-san sudah datang ternyata, ah itu tidak ada apa-apa ko"

Kenma menghela nafasnya, padahal dia kira nya [name] mau jujur tapi ternyata tidak.

Laki-laki ini pun menyimpan tas nya terlebih dahulu di meja, setelah itu menghampiri [name] yang tengah berdiri di didepan meja kerjanya.

"Kamu terlihat pucat" kata Kenma ketika menatap muka perempuan itu.

"Eh benarkah? " tanya [name] sambil memegang muka nya.

"Iya, sakit? "

"Tidak"

"Eh---[name] "

[name] menggeleng kemudian berusaha berdiri lagi, karena dia barusan hampir jatuh .... untung saja ada Kenma yang menahannya.

Eh bukan ditahan, tapi di peluk dan itu nyaman. Maaf [name] tidak bisa bohong.

"Aku tidak apa-apa Kozume-san"

Kenma menggeleng kepala nya "Jelas kau sakit, keras kepala sekali" katanya.

Kemudian Kenma membantu [name] untuk berjalan menunu kursinya dan sesampainya di kursi perempuan itu pun duduk.

"Mau ke dokter? "

"Tidak perlu aku baik-baik saja"

"Kamu tidak baik-baik saja! " kesal Kenma, setelah itu dia menempel telapak tangannya di kening [name]. "Kau panas [name] "

"..."

"Kau juga hampir terjatuh tadi"

"..."

"Sebentar aku akan menghubungi  bawahan ku untuk mengurus berkas ku nanti setelah itu kita ke dokter"

[name] langsung saja memegang tangan Kenma "Jangan aku pasti akan baik-baik saja ko, nanti beberapa jam lagi aku pasti sembuh"

Kenma menghela nafasnya "Jangan seperti ini, kau sudah membuat ku khawatir jadi menurut lah sekarang"

"Tapi.... "

Tangan Kenma pun terangkat untuk menangkup pipi [name] "Bila tidak ditangani, sakit kamu akan tambah parah nantinya ya meskipun itu penyakit ringan tapi itu membuat ku takut dan khawatir ..."

Hati [name] langsung saja menghangat setelah mendengar kan kata-kata itu.

Cih, kenapa bukan Oikawa yang berkata seperti itu? Kenapa malah Kenma? Padahal dia bukan siapa-siapa [nmae].

"Eh? K-kamu ko nangis? "

[name] menggeleng kemudian dia memeluk perut Kenma karena posisi dia yang sedang duduk sedangkan Kenma berdiri "Hiks... "

"Kamu kenapa? ada yang sakit? "

"T-tidak.... Hiks.. Terimakasih "

Meskipun Kenma tidak mengerti maksudnya, tapi dia tersenyum lalu mengusap kepala [name].

"Sama-sama "

終わった !

Waduhhh

LDR | Oikawa Tooru √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang