Chapter 60

2.3K 336 73
                                    

18+

•••


Seperti yang sudah diperkirakan, penjaga dirumah ini benar-benar tidak sedikit. Baru saja Jeno, Hyunjin, Jaemin, Sanha, Seungmin dan Jungwoo memasuki halaman rumah tersebut, ada sekitar 5 orang penjaga berlalu lalang. Belum sempat mereka bersembunyi, penjaga-penjaga itu sudah terlebih dahulu menyadari keberadaan mereka.

"HEI! SIAPA KALIAN?!" teriak salah satu penjaga yang memiliki badan paling besar.

•••

"LEPASSS!!!!!"

Yeji mendorong Nato dengan sisa tenaga yang ia miliki.

Setelah mencium Yeji dengan brutal, Nato memaksa Yeji untuk membuka bajunya, tapi Yeji tidak mau. Ia benar-benar berontak, tapi Nato tidak peduli. Ia bahkan ingin merobek baju Yeji, namun dengan sisa tenaga Yeji mendorong Nato menjauh darinya.

"Kenapa?"

"KENAPA?!"

"KENAPA KAMU SELALU NOLAK AKU?!"

"KENAPA KAMU SELALU BERSIKAP SEPERTI INI SAMA AKU?!"

Yeji meringkuk ketakutan mendengar teriakan Nato.

"Dulu kamu gak pernah nolak aku. Dan semenjak adanya Jaemin kamu jadi sering nolak aku. Tapi sekarang kamu udah gak sama Jaemin, kenapa kamu masih nolak aku?!"

"Aku sayang banget sama kamu, Yeji. Aku cinta banget sama kamu. Kamu seharusnya lihat sebesar apa cinta aku buat kamu!"

"Aku bahkan sampai rela nyelakain mereka demi kamu!"

Yeji mendongak, menatap Nato dengan perasaan takut. "Mereka?"

Nato mengangguk. "Seungyoun dan Jungwoo. Tadinya aku juga mau bermain-main dengan Jeno, Hyunjin dan Donghae."

Yeji menatap Nato dengan raut wajah yang semakin bingung. "apa yang lo lakuin sama keluarga gue?"

Bukannya langsung menjawab, Nato malah tertawa terlebih dahulu.

"Menurut kamu, siapa yang nyebarin berita kalau hilangnya Siyeon karena dia hamil dan membuat Jeno hampir gila?"

"Aku! Itu aku, Yeji!!!"

"Menurut kamu, siapa yang udah neror Hyunjin dengan foto Tiffany yang menggendong Siyeon? Itu Aku!"

"Aku ingin membuat Donghae yang jahat disini. Aku ingin membuat dia dibenci anak-anaknya. Aku ingin dia menderita karena berani menjauhi aku dari kamu!"

Yeji menggeleng tidak percaya. Nato.. benar-benar sudah gila. Dia sangat gila dengan obsesinya.

"Lo gila, Nato!"

"Aku emang gila. Dan itu karena kamu. Maka dari itu, kamu harus tanggung jawab" Nato melangkah kembali mendekati ranjang, sedangkan Yeji bergerak ke sisi ranjang yang lain.

"Aku akan buat kamu hamil anakku. Biar kamu gak kemana-mana lagi, sayang"

Yeji melotot tidak percaya.

"Enggak! TOLONG!!!!!!"

Nato tertawa sinis. "Kamu mau teriak 7 oktaf sekalipun gak bakal ada yang nolongin kamu sayang"

Nato menarik kaki Yeji dengan mudah, membuat Yeji kembali memberontak.

Nato menangkup kedua tangan Yeji dengan tangan kanan kanannya. Sedangkan tangan kirinya ia gunakan untuk membuka laci samping kasur, mencari sesuatu dan.. dapat. Sebuah borgol.

KEMBAR 3 || Hyunjin • Jeno • Yeji (Mau Revisi Dulu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang