Dan yang pertama kali killa lihat ialah davin yang sedang merokok dibalkon dan memainkan gitarnya davin menyadari kedatangan killa.
Killa mengalihkan perhatiannya ke kamar davin yang killa lihat ialah kamar yang cukup besar dengan bercat abu putih itu dan jangan lupakan harum khas davin yang sangat menenangkan.
Killa yang sedang memperhatikan sekitarpun tidak mengetahui davin yang sedari tadi melangkah mendekatinya dan disaat kila menoleh sudah ada davin didepannya.
Killa yang terkejut lantas memundurkan langkahnya kearah belakang davin yang didepan mengikuti langkah killa yang mundur sampai lah killa dibelakang pintu sudah tidak ada pergerakan lagi.
"V-vin gue kesini mau pinjem baju lo,seragam G-gue basah kena air bisa munduran ga vin gue gabisa napas"ucap killa menunduk.
Tetapi tidak ada jawaban dari davin dan davin memiringkan kepalanya mendekatkan kearah kepala killa.
Chupp
Davin mengecup bibir ranum killa sekilas,dan killa yang mendapatkan perlakuan seperti itu diam mematung.
Davin yang tersadar segera memundurkan badan nya beberapa langkah,jangan lupakan killa yang masih diam dan tangan nya meraba bibir killa sesaat kemudian.
"Huaaa davinn ciuman pertama gue lo ambil Huaa davin dasar lo gila"adu killa merengek dan memukul dada davin.
Davin yang mendengarnya pun tersenyum bangga, tatapi bagaimana caranya menenangkan killa yang terus merengek menyalahkan dirinya.
"Killa stop sama ko ciuman pertama gue juga gue kasih ke lo,udah ya diem ntar kalo bunda denger disangka nya gue perkosa lo"ucap davin asal.
Tetapi killa yang mendengarnya malah semakin keras merengek"Huaa bibir gue udah ga perawan mas kaii maafin killa yang gabisa jaga kesucian bibir killa buat mas kaii"ucap killa mendramatis.
Davin yang mendengar ucapan killa pun lantas menarik pergelangan killa dan menubruk dada bidang lelaki itu" siapa kaii yang lo maksud"ucap davin dingin.
Pertanyaan davin seketika menghentikan aksi berontak killa dan sedikit takut dengan nada bicara davin yang berubah dingin" Emm emm itu mas kai emm"ucap killa bertele tele.
"Jawab killa"ucap davin dingin dan kali ini dengan mata yang menajam.
Killa yang mulai takut dengan sikap davin yang seketika berubah itu lantas menjawab"Itu mas kaii oppa oppa korea boyband EXO yang killa suka"ucap killa seraya memejamkan matanya takut davin akan marah kepadanya lagi.
Sontak davin yang mendengarnya pun menghela napas tenang gue pikir lo udah punya cowo lain kil gumam davin.
Seketika davin memeluk tubuh killa dan berucap"maaf kil sikap gue ngagetin lo,gue cuma takut lo deket sama lelaki lain selain gue"ucap davin seraya menyangga dagunya di pundak killa.
Killa yang mendengar pernyataan davin terdiam dan"vin baju gue basah loh jangan peluk peluk gue"cicit killa pelan,dan sontak davin melepaskan pelukannya dan melangkahkan kakinya menuju lemari.
Davin meangmbil setelan kaos dan celana lalu memberikannya kepada killa.
"nih pake kaosnya mungkin aga gede dibadan lo gue juga cuma ada celana pendek ini doang yang lain lebih gede buat badan lo" ucap davin.
"Emm iya makasih vin gue ganti dulu" ucap killa menuju kamar mandi.
Davin menunggu killa sembari memaikan hpnya di atas kasur,tak lama kemudian killa muncul dengan menggunakan kaos yang sangat besar dibadannya.
Celana nya pun smpai tidak terlihat dan tertutupi baju yang hanya sebatas pahanya saja.
Davin yang melihatnya sempat terdiam dan kemudian berkata"udah?"
KAMU SEDANG MEMBACA
beauty with you
Teen Fiction"killa yahh,oke gue bakal coba deketin tuh cewe" gumam seseorang itu sambil tersenyum tipis. "kil- SYAKILLA woyy anjirrr budeg lo!" " apasi? ganggu konsentrasi gue aja tau ga" "Ada yang nyariin lo tuh di depan kelas,cogann anjirrr" "B aja paling mas...