8. Memed🍑

1.3K 303 139
                                    

Selamat membaca pren

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat membaca pren ....

Cika mulai mengobati luka lebam yang berada di wajah putranya. Ia kasihan melihat kondisi wajah putranya saat ini. Entah apa permasalahan antara Gio dan juga Leo hingga kejadian seperti ini bisa terjadi. Mike hanya menatap Gio dengan tatapan datar. Setelah berpamitan mereka langsung pulang karna melihat kondisi Gio.

Sedangkan Libra merasa sangat tidak enak pada Mike dan juga Gio. Ia benar-benar marah pada Leo karna sikapnya yang begitu emosian dan bengis. Seperti tak bisa dibicarakan dengan baik-baik saja permasalahan mereka.

"Coba kamu telepon Leo. Aku khawatir sama dia," ujar Embun.

Libra mulai menghubungi Leo, tapi nomernya tidak aktif. Pasti Leo sengaja mematikan ponselnya agar orang rumah tidak menelepon dirinya.

"Nggak aktif, Sayang," ujar Libra.

"Cari dia. Dia pergi sama Starla, aku takut Starla yang jadi sasaran kemarahan Leo. Kamu tau gimana sifat anak kamu itu, 'kan?" Embun begitu khawatir, bukan pada Leo tapi Starla. Leo bisa saja melampiaskan segala kemarahannya pada Starla. Bukan hanya itu, Embun khawatir Leo akan berbuat aneh-aneh pada Starla.

"Ya udah, kamu baik-baik di rumah. Aku cari Leo dulu," ujar Libra yang mendapat anggukan dari Embun. Embun duduk di sofa sambil menangis. Sifat Leo benar-benar berbeda dengan Libra. Dulu Libra tak se-bengis itu dan Libra tak pernah membentak dirinya. Tapi lihat saja Leo, beberapa kali Embun lihat Leo membentak pacarnya.

Dulu Libra bisa mengontrol emosinya jika Embun berada di sisinya tapi Leo sama sekali tidak terpengaruh dengan pacarnya yang sedang berada di sisinya.

"Kemu di mana, Leo?" Embun menatap foto keluarga yang terpajang rapih di dinding.

OoO

Starla menatap sekelilingnya. Ia tidak tau sekarang dirinya ada dimana. Hanya ada pepohonan rindang dan sebuah danau di hadapannya. Leo menunduk dengan keringat yang memenuhi wajahnya.

Starla memegang pundak Leo, membuat Leo menoleh ke arahnya.

"Kenapa semuanya harus diperpanjang?" tanya Starla.

"Gua nggak suka sama cowok yang ngajak lu kenalan. Apalagi sampe sentuh tangan lu," jawab Leo pelan.

"Gua anggap itu musuh gua," lanjutnya dengan suara serak.

Starla terdiam. Ia tak tau harus merasa senang atau sedih atas sikap Leo. Tapi Leo sedikit berlebihan disini.

"Dia cuma ngajak aku kenalan beda sama kamu. Kamu yang udah bantu aku dan kamu pacar pertama aku. Aku nggak mungkin langsung berpaling sama cowok itu," jelas Starla.

Leo menatap Starla dengan tatapan sendu. Apakah Starla tidak berbohong? Leo adalah pacar pertama Starla? Benarkah itu?

"Lu belum pernah pacaran sebelumnya?" tanya Leo.

𝙇𝙚𝙤 [Series Libra]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang