11.

603 57 14
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

"HERMIONE!" teriak Draco sambil menjatuhkan rangkaian bunga yang sedari tadi ia pegang.

Hermione jatuh tak sadarkan diri. Beberapa orang mulai mengerumuni mereka. Mereka semua tahu drama yang dibuat oleh mereka berlima barusan.

Draco memencet tombol kuncinya supaya mobilnya tidak terkunci. Ia membopong tubuh Hermione bak bridal.

"Bisakah kau membuka pintu mobilku" tanya Draco kepada pria yang masih seumuran dengannya. Pria itu mengangguk lalu membukakan pintu mobil bagian penumpang.

"Terimakasih banyak" ucap Draco sambil memasukkan tubuh Hermione kedalam mobilnya.

Draco memastikan supaya tubuh Hermione tetap aman. Ia menutup pintu mobilnya dan tersenyum terimakasih kepada pria yang membantunya tadi.

Draco langsung masuk kedalam mobil, dan melaju cepat menuju hotel yang mereka tempati.

Draco teringat bahwa ia melupakan rangkaian bunga yang telah mereka pesan di Madame Austén.

"Dammit" umpat Draco sambil memukul stir mobilnya.

Tak sampai 10 menit, Draco sampai di hotel. Draco segera turun dan membuka pintu penumpang, lalu mengangkat tubuh Hermione dan menggendongnya seperti menggendong karung beras. Draco memanggil beberapa security didepan loby.

"Ada yang bisa kami bantu, sir" tanya security berbadan besar itu sedikit panik karena melihat Draco dengan darah yang keluar dari hidungnya.

"Tolong simpan mobilku, kuncinya masih menyantol" jelas Draco kepada security itu sambil melihat mobil milik Draco yang pintunya masih terbuka.

"Baiklah, sir" ucap security itu mengangguk.

Draco segera membawa tubuh Hermione memasuki hotel dan langsung masuk kedalam lift. Ia memencet tombol lantai tempat mereka berdua tinggal.

Setelah sampai di lantai yang ia tuju, Draco keluar dari lift dan langsung pergi ke depan pintu kamarnya. Ia mengambil kartu hotelnya dan men-tap ke pintu.

Pintu terbuka, dan Draco langsung masuk kedalam kamarnya. Tak lupa untuk menutup pintunya, dan menaruh kartunya di tempat kartu hotel dekat pintu supaya listrik bisa berjalan dengan baik.

Draco langsung menaruh tubuh Hermione dikasur dengan perlahan. Ia melepas sepatu milik Hermione, dan melepaskan syal yang masih melingkar di leher Hermione.

Draco memegang kening Hermione untuk mengecek suhu tubuhnya. Draco menghela nafas lega ketika mengetahui suhu badan Hermione tetap normal, cuma agak sedikit dingin.

Draco mengambil minyak angin di kotak P3K yang ada dikamar hotelnya. Draco menuangkan beberapa tetes minyak angin ditelapak tangan miliknya dan menggosok gosokannya pada tangan Hermione.

changeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang