25

796 76 4
                                    

Yura POV

Pagi pertama di Maldives kami habiskan dengan menikmati sunrise di pinggir pantai. Menautkan jemari kami sambil melayangkan pujian pujian.

"Kira kira apa yang Haechan lakukan saat ini ya? Ah... Aku benar benar merindukannya."
Ucapku yang mendapatkan tatapan aneh dari Taeil Oppa selanjutnya. Tapi aku benar benar merindukan Haechan. Hari - hari ku biasanya dipenuhi oleh Haechan, dan sekarang aku disini hanya berdua dengan Taeil Oppa, rasanya sedikit berbeda.

"Haechan pasti bersenang senang dengan kakek neneknya Yura. Ayo kita fokus pada acara kita sekarang."
Itulah yang keluar dari bibir Taeil Oppa.

Tapi, perasaanku hari ini hanya tertuju pada Haechan. entah kenapa, perasaan ku semakin terasa buruk. Aku takut ada hal buruk yang Haechan alami saat ini. 

"sayang, kamu kenapa?" tanya Taeil Oppa saat aku sedang sibuk memikirkan Haechan sambil menatap langit. 

"Perasaanku sedang buruk. aku khawatir dengan Haechan." jawabku sedikit murung. 

Taeil oppa menggenggam jemariku dengan erat. "ayo kita kembali ke penginapan, kita telepon Haechan. agar perasaan kita sama sama terobati."

Kita? katanya Kita? apa Taeil Oppa merasakan hal yang sama? namun ia menyembunyikan fakta tersebut karena takut aku kecewa? aku sama sekali tidak akan kecewa jika itu menyangkut keadaan Haechan kami. 

Tael Oppa mengambil ponselnya, sudah banyak notifikasi telepon masuk dari mama disana. perasaanku semakin tidak enak. pikiranku jadi melayang tentang keadaan Haechan. Ku harap tidak ada sesuatu yang buruk terjadi. 

Dengan sebuah bunyi Klik pada ponselnya, Taeil Oppa menelepon orang orang rumah. dan tak lama setelahnya, terdengar sebuah jawaban. 

"Taeil.. Haechan... diculik." 

hanya tiga kata yang terucap, membuatku dan Taeil Oppa terkejut. aku tak mampu berdiri sekarang, hatiku sangat hancur. Haechan diculik, dan aku sedang jauh dan tak berada dekat dengannya. itu mampu menghancurkanku. 

"Kita kembali sekarang." Ucap Taeil Oppa dengan cepat dan membereskan barang kami. 

"Why?!" tanya ku seketika, melihat Taeil Oppa membanting ponselnya ke ranjang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Why?!" tanya ku seketika, melihat Taeil Oppa membanting ponselnya ke ranjang. 

"aku pikir aku tahu siapa yang menculik Haechan, sebaiknya kita cepat sekarang." 

Apa maksudnya? entahlah, tapi ia benar, kita harus cepat agar hal buruk tak terjadi pada Haechan Kami. 

Healing of my son [Taeil & haechan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang