"Jennie aku takut kakak bangun dan melihat kita nanti"

1K 75 0
                                    


"Aku tidak peduli, sekarang aku sangat dekat denganmu, aku ingin tahu apa kau menyukai ku atau tidak"

Aku bingung harus menjawab apa, karena aku juga tidak tahu sebenarnya aku ini menyukai nya atau tidak

"Cepat jawablah, aku tidak akan mengganggumu lagi jika kau memang tidak menyukai ku"
"A-aku.."
"Iya?"
"Aku tidak tahu Jennie"

"Jika kau tidak menolak nya, berarti kau juga menyukai ku"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jika kau tidak menolak nya, berarti kau juga menyukai ku"

Entah kenapa akhir-akhir ini aku tidak bisa menolak nya, aku justru malah menikmati nya.

Bibir nya yang mungil ini sedang memainkan bibir ku, tubuhnya pun tidak bisa diam.
Aku melihat dia menutup mata nya, seperti nya dia sedang meresapi apa yang dia lakukan padaku.
Dia menarik bibir ku ini dengan gigi nya secara perlahan, dia juga semakin merekat kan tubuh nya padaku.

Dia menarik bibir ku ini dengan gigi nya secara perlahan, dia juga semakin merekat kan tubuh nya padaku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku pun mengikuti nya, ku gigit bibir nya yang kenyal dan juga lembut itu.

Jennie ini benar-benar liar, aku tidak mampu mengendalikan diri ku ketika sedang bersama nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jennie ini benar-benar liar, aku tidak mampu mengendalikan diri ku ketika sedang bersama nya.
Apa ini yang di maksud kakak bergaul dengan dunia luar itu? Jika iya, kenapa aku sangat menyukai nya.

Apa ini yang di maksud kakak bergaul dengan dunia luar itu? Jika iya, kenapa aku sangat menyukai nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lisa !!" Kakak berteriak
Dia melihat ku yang sedang berciuman dengan Jennie

Jennie terlihat begitu santai, tidak seperti ku yang begitu panik.
Kakak menarik Jennie yang sedang duduk di pangkuan ku.

"Sudah ku bilang jangan sentuh Lisa!"
"Kenapa? Lisa saja menikmati nya, kenapa jadi kau yang risih?"
"Jika aku sampai melihat mu seperti ini lagi dengan Lisa, aku tidak akan mengampuni mu, ini peringatan terakhir ku !!"

"Aku menyukai Lisa"
"Apa kau tidak waras? Dia itu adik ku !!"
Kakak menampar Jennie

"Kakak sudahlah ! Kenapa kau begitu marah padanya? Apa salah dia?"
"Kau bertanya apa salah nya? Dia menyukai mu !! Itu kesalahan nya, Lisa jika kau sampai tergoda oleh dia..kau akan menyesal"

"Kenapa aku akan menyesal? Coba jelaskan?"
"Semua yang dia lakukan itu hanya kebohongan Lisa..dia itu sebenarnya.."
Jennie tiba-tiba tidak sadarkan diri

"Jennie kau kenapa?" Aku mencoba membangunkan nya

'"lihat lah dia sedang berakting, aku tahu dia hanya berpura-pura karena takut aku mengatakan semua nya" -jisoo
"Diamlah kakak ! Aku tidak suka jika kau mengatakan hal buruk tentang Jennie"
"Kau kelitiki saja tubuhnya, dia pasti akan langsung bangun"

Aku mengangkat nya ke kursi

"Apa salah nya jika dia menyukai ku? Dia baik padaku"
"Kau mau menuruti perkataan kakak mu ini tidak?"
"Apa? Apa yang harus aku turuti lagi darimu?"
"Jauhi dia, dia akan membuat hidupmu menjadi kacau"
"Tidak, justru dia yang akan mengubah hidupku..aku menyukai nya"

Kata-kata itu spontan keluar dari mulut ku, apa benar aku telah menyukai nya?

"Lisa? Kau? Mau jadi apa hidup mu nanti Lisa?"
"Kenapa kakak bertanya itu padaku? Kakak yang bertanggung jawab atas hidupku"
"Kau terlalu banyak bicara, ayo pulang"
Kakak menarik tanganku

"Tidak mau !! Aku akan menemani Jennie dan aku akan pulang bersama nya"
"Kau ini.." kakak mengangkat tangan nya
"Ayo tampar aku lagi seperti yang kau lakukan waktu itu"

Dia menurunkan tangan nya

"Jennie bangun"
"Lisa jangan membuat kakak kecewa, tarik lagi perkataan mu tadi..kau tidak benar-benar menyukai Jennie kan?"
"Selama ini apa aku pernah berbohong padamu? Aku selalu mengatakan apapun dengan jujur kan?"

"Kau hanya menyayangi kakak mu, aku tidak mau rasa sayang mu itu terbagi dengan orang lain..kau tidak perlu memberi cinta pada orang asing Lisa"

"Kau sudah menampar ku demi Rose, apa rasa sayang mu itu hanya untuk adik mu saja? Aku ragu akan hal itu"
"Itu hanya refleks saja Lisa, sudah jangan berdebat lagi, ayo kita pulang"
"Kau masuk saja kembali dengan Rose, jangan menggangguku"

Aku membawa Jennie masuk ke dalam mobil.

"Setelah kau mengantar nya, kau harus langsung pulang, kakak akan menyusul nanti"
"Terserah kakak saja, jika kau akan menginap disini pun itu bukan urusan ku"

Saat di perjalanan Jennie mulai sadar

"Lisa kunci itu.."
"Kau baik-baik saja?"
"Iya Lisa aku baik-baik saja, bagaimana dengan kunci itu? Kita gagal untuk mengambil nya"
"Kau tidak perlu memikirkan itu, aku yang akan mengambil nya nanti"
"Sungguh?"
"Iya, aku berjanji padamu"

"Sebenarnya aku tidak pingsan tadi, kepala ku sangat pusing tadi, aku masih bisa mendengar apa yang kau dan Jisoo bicarakan"
"Oh jadi kau pura-pura pingsan begitu?"

"Bukan pura-pura, tapi memang seperti itu jika aku mabuk, Lisa..aku mendengar nya"
"Aku dan kakak akhir-akhir ini memang sering bertengkar, tapi itu hal yang wajar kan? Karena kami kakak beradik"

"Maksudku bukan itu, kau mengatakan hal lain pada kakak mu"

Aku baru mengingat nya bahwa tadi aku mengatakan jika aku menyukai nya pada kakak, astaga.. bagaimana ini, aku merasa sangat malu kali ini.

"Sungguh kau menyukai ku juga?"
"Kau salah dengar mungkin.."
"Tidak mungkin Lisa, aku mendengar nya dengan jelas"

""Tidak mungkin Lisa, aku mendengar nya dengan jelas"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BAD GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang