Part 4 - Tour

25 1 0
                                    

Mata Victor langsung tertuju pada Anleya karena akan sadar sesuatu."Eleanor."

>>>>>>

Sudah sebulan setelah kejadian dengan Raja Hendrik. Saat ini Anleya sedang membaca buku di meja belajarnya dengan fokus. Bukan buku pelajaran tapi novel, sangat membosankan kalo ia harus membacanya berjam-jam. Apalagi hari ini libur, dan besok angkatan mereka akan mengadakan tour dan camping yang harus mengemasi barang-barang yang diperlukan. Eits, jangan salah kalo Anleya santai membaca novel, dari seminggu lalu ia sudah mengemasi barang-barangnya, karena ia paling semangat mengikuti tour ini. Sebenarnya saat diinformasikan ada kegiatan itu Anleya langsung memberi tahu ayahnya dan langsung ditolak, dan setelah dibujuk-bujuk dengan muka kecewanya, ayahnya memberikan izin dengan tidak rela.

"Ley..kamu belum tidur? besok ada tour loh?" ucap ayah Anleya saat memasuki kamarnya.

"Dikit lagi pah, lagi baca novel soalnya..eh kok papa rupanya udah setuju banget ni?Gak ngambek lagi?" Anleya tersenyum penuh semangat.

"Ngapain ngambek? Iya sih, tapi jangan kemalaman nanti bangunnya telat lagi, gak bagus loh." ucap ayahnya sambil mengelus puncak kepala Anleya lembut.

Anleya mengangguk. "Hahaha akhirnya."

"Gak jelas. Jangan lupa jendelanya ditutup, jangan lupa juga berdoa sebelum tidur." ucap ayah Anleya sembari keluar dari kamar.

"iyaaa.." Anleya menutup mulutnya menahan tawa.

Anleya segera pergi untuk menutup jendela kamarnya. Tapi tiba-tiba ada suara agak keras dari semak-semak yang sempat mengagetkan Anleya. "astaga bikin kaget aja, mungkin kucing." Anleya segera mematikan lampunya dan tidur.

>>>>>>

"Wahh!! Bagus banget kan castlenya Nad?!" Ucap Anleya ngegas dengan mata yang berbinar-binar.

"IYA! Apa gue perlu pindahan ya?" Ucap Nadine.

Anleya langsung memukul bahu Nadine keras. "Please lah, rumah lo udah jauh jangan tambah jauh lagi dong, gimana sih!"

"ishhh!" Nadine meringis sakit.

Seperti yang telah diberitahukan minggu lalu, bahwa mereka akan mengadakan tour dan camping di daerah 'Aurora' atau sebuah daerah yang ditinggali oleh Bangsa Immortal sepenuhnya. Daerah ini dikenal berbahaya tapi mereka akan tinggal di wilayah perbatasan agar aman karena disitu para Bangsa Immortal tidak diperbolehkan masuk tanpa izin apalagi membunuh ditempat itu.

Mereka dibagi jadi beberapa kelompok karena mengingat angkatan mereka banyak. Grup A tour ke Kerajaan Magnia, grup B ke Kerajaan Havra, dan grup C ke Kerajaan Griffior. Tapi untuk camping mereka digabung dan beruntungnya Anleya sekelompok dengan Nadine karena Anleya tidak dekat dengan para siswa yang lain. Para Immortal dikelasnya terlihat tak ingin berteman dengannya karena 'berdarah campuran' yang kebanyakan mereka anggap sebagai kaum rendahan.

Dan saat ini grup A sedang melihat-lihat Kerajaan Bangsa Magnia, dan didampingi pak Anton guru pendamping mereka dan penjaga Kerajaan tersebut.

KERAJAAN BANGSA MAGNIA.

KERAJAAN BANGSA MAGNIA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ROSLENA: Inside meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang