2. The Other Guys

1K 78 0
                                    

2. The Other Guys

May menelusuri jalan yang ada didekat rumahnya. Jauh didalam hatinya May tidak tau mau pergi kemana. May tinggal di negara bagian ini hanya karena ayahnya mau menikah lagi.

May melihat jam.

"Sudah jam 9?"tanya May.

May terus berjalan sambil meminum susu kotak yang dibawanya. May berjalan melewati banyak rumah rumah yang kosong. Dan tanpa May tau susu coklat yang dibawanya sudah habis. May segera mencari toko lain. May menemukan mini market dan segera masuk kedalamnya.

May tidak melihat toko itu. Sama sekali tidak berantakan. May pernah membaca novel Empty Street yang ditulis @Emashelma. Novel itu menggambarkan sebuah tempat yang berantakan entah karena ada kericuhan besar atau bencana alam. Tapi di novel itu masih ada tanda kalau ada manusia lain yang masih hidup. Karena itu hanya ulah sebuah perusahaan.

May segera mengambil beberapa susu coklat dan satu sereal membawanya dengan tas jinjing untuk belanja berukuran sedang. Lalu kembali berjalan mengikuti kakinya menunjuk kemana.

Sesampainya di belokan May bingung. Ada dua jalan sekarang. Dan entah dimana dia sekarang. Tempat ini terlihat begitu tua dan kuno dengan banyaknya bangunan yang catnya pudar.

May duduk di dekat tiang listrik tempatnya lalu menaruh tas jinjingnya disebelahnya dan sambil meminum susu coklatnya. May sudah lupa apa tujuan pertamanya.

"Berdiri, berbalik sebelum kau kubunuh!"suara pria yang berdiri di belakang May mengagetkan May dari istirahatnya yang tenang.

May berdiri dan berbalik ke arah pria itu. May melihat pria itu. Orang inggris, pikir May sambil tertawa. Dan lucunya pria itu hanya membawa pisau dapur. Juga gayanya seperti Cedric Diggory di film Harry Potter and The Order Of Phoenix. Apa tidak punya senjata lain?, pikir May lagi.

"Ada yang salah denganku, Miss?"tanya pria itu.

"No."jawab May sambil mengeluarkan Colt 45 yang dibawanya. "Kecuali senjatamu, Mister Diggory."lanjut May sambil menodongkan pistol itu.

"Aku menyerah."ucap pria itu sambil melempar pisau itu kesamping.

Pria itu melihat pistol yang dipegang May. Dan saat May meminum susu yang dipegangnya. Si pria tiba tiba memegang pergelangan tangan May hingga kotak susu di tangannya jatuh dan menarik tangan May kebelakang lalu mengambil pistolnya.

"Kau seharusnya jangan membawa ini, miss!"ucap pria itu.

"Aku tau, Mister Diggory!"jawab May sambil memukul wajah pria itu dengan kepala belakangnya hingga si pria terjatuh kebelakang.

May mengambil pistolnya saat si pria masih berusaha berdiri.

"Seharusnya kau jangan mengancamku, Diggory!"ucap May pada pria itu.

Saat si pria sudah berdiri May kembali menodongnya.

"Kalau kau sendirian di jalan seperti ini mungkin kau juga akan takut!"

"Penakut!!!"

May hanya menyeringai.

"Aku Sam."ucap May berbohong, karena pria ini belum dikenal oleh May dengan baik.

"Aku Dan Robertson. Daniel."jawab pria itu.

"Kau dari mana?"tanya May sambil mengambil tas jinjingnya.

"Aku juga lupa. Aku bangun di mobilku dan semuanya sudah begini. Kau sendiri?" Daniel kembali bertanya.

"Mobilmu ada dimana?"

A Place Without Trace (#1 Survivors Trilogy)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang