19
[LEX]
3 MARET 2072, ibu kota Redbrick, Charleston.
"Anak Anda telah diduga menderita penyakit kanker otak atau ebola. Tapi penelitian itu masih belum bisa dikatakan benar karena jenis penyakit yang disebut tidak sesuai dengan sebagian ciri-ciri penyakit. Kami masih belum bisa memastikan apakah itu benar, tetapi sebaiknya anak Anda melakukan terapi-terapi supaya tidak memperparah keadaan," ujar sang dokter pada seorang pria yang mengantar gadis kecilnya pada seorang dokter.
Ketika itu aku sangat terpukul. Tak hanya aku, bahkan orangtuaku juga.
Dari sana, kehidupan Jean berjalan dengan membosankan. Namun untungnya dia masih tidak memilih melakukan kemoterapi karena dia tahu terapi sinar gamma pun akan mengganggu kerja sel yang lainnya. Sambil menjalani sekolah seperti hari-hari biasanya, Jean berusaha menutupi rasa takutnya akan kematian ... rasa takut akan penyakit apa yang sebenarnya dia derita. Padahal, kesehariannya, dia merasa sehat-sehat saja.
Suatu hari di masa mudanya di mana seharusnya dia menjalankan kuliah dengan hati tenang, ia dikejutkan oleh ayahnya yang berkata:
"Jean, aku membutuhkan penyakitmu."
Di ruang istana presiden itu, tiba-tiba sekelompok laki-laki berpakaian formal membuka pintu dengan kencang lalu menyeretnya secara paksa. Jean yang terkejut mengulurkan tangannya berharap ayahnya akan menggapai tangannya. Dia berteriak "AYAAH!" namun ayahnya tak merespons. Pria itu malah terus menyaksikannya dengan tajam diseret para pria yang entah akan membawanya ke mana.
BTWS; Bio-Tech Weaponry State, itulah sebuah logo yang tertempel pada mobil van mereka. Di dalam sana, Jean langsung dibekap untuk diberi gas bius dan kehilangan kesadaran diri.
Entah kenapa, saat aku terbangun, gejolak kebencian pada ayah pun timbul.
Begitu Jean yang sadar dan diizinkan keluar oleh sang suster dengan kepala diperban, dia menangkap ibunya baru menggampar ayahnya di koridor, menarik perhatian penghuni rumah sakit saat itu.
"Kau pikir anakmu itu apa?! Senjata?!" hardiknya dengan suara yang pecah.
Jean pun bertanya-tanya. Memangnya apa yang dilakukan oleh orang-orang di sini? Apa yang dilakukan ayahnya sehingga ibunya mempertanyakan dirinya sebagai senjata? Saat ibu Jean melihat kehadiran Jean, wanita itu langsung berlari dan memeluk tubuh Jean yang lemas dengan erat.
Dia berbisik sambil mengusap kepala Jean perlahan, "ibu tidak akan membiarkanmu jadi mainan ayahmu ...."
Tak lama setelah itu perang pun pecah, bersamaan saat orangtuaku bercerai.
Sampai saat itu Jean masih belum mengerti apa yang dilakukan ayahnya pada penyakitnya. Sebab penasaran, karena kebetulan dia juga sudah beranjak dewasa dan merupakan seorang agen mata-mata, dia memiliki kemampuan lihai untuk menyelundup dan menyingkap berkas-berkas yang tersimpan di dalam ruangan ayahnya.
Tiga ratus tahun yang lalu Heredith dan Charleston adalah satu negara.
Negara yang dulunya disebut dengan Hansville terpisahkan karena konflik daerah yang terlalu luas sehingga negara sulit berkembang dikarenakan banyak daerah-daerah yang tak terurus. Sehingga pada tahun 1787, negara ini pun diresmikan dipecah. Dan itulah sebabnya mengapa ada sebuah saluran air yang ditutup karena saluran air itu saling menghubungkan dua negara dan akan menjadi campur tangan urusan air bila tetap diteruskan.
Keluarga Lock, menyadari bahwa Yelwid seharusnya ada pada bagian Heredith sebab sesuai dengan data, seharusnya daerah mereka telah terbagi rata. Namun Jean mendapati bahwa Lock telah memalsukan data tersebut sehingga mereka bisa membuat bukti kuat untuk menjatuhkan Charleston. Padahal, Lock berniat untuk menguasai Charleston agar bisa melahirkan Hansville kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Age of Undead 89 [2015]
Science FictionLex dan para tentara adalah orang-orang realistis. Mereka tidak akan percaya pada makhluk-makhluk fiksi hasil mutasi berkat kecanggihan yang disalahgunakan pemilik otak genius di muka bumi. Tetapi keadaan membalik ketika makhluk-makhluk itu hadir. S...