REMAKE//DATING WITH THE DARK //NOREN VERS.//GS

chapter 11

.

[DISCLAIMER]

The story belongs to it's real author. I just remake it into NoRen version

Typo is bonus
Happy Reading~~

.

“Apa yang kau lakukan di sini?”  Renjun bergumam datar, kesakitan
masih tercermin di matanya. Hatinya masih terluka dan berusaha
menyembuhkan diri, Renjun tidak siap ketika harus menghadapi Mark
secara langsung seperti ini...
“Aku ingin bicara denganmu.” Mark menatap Renjun dalam-dalam,
tampak menyesal

“Sudah kubilang aku butuh waktu berpikir, aku tidak mau bicara
padamu saat ini, Mark.”
“Renjun...” Mark mengerang,
“Kumohon berilah aku kesempatan, aku
akan menjelaskan semuanya kepadamu.”

Apakah itu sepadan? Renjun menatap Mark dalam-dalam dan menyadari bahwa ketertarikannya kepada lelaki itu tidak sebesar seperti semula.
Renjun memberi kesempatan kepada Mark karena impiannya untuk mengalami kisah percintaan seperti di novel-novel,
Dan lelaki itu datang di saat yang tepat, menawarkan malam-malam
romantis dan kebaikan hati, membuat Renjun melayang tinggi, dan
merasa mencintai. Sekarang Renjun sadar, itu bukan cinta, itu adalah
manifestasi dari impian untuk dicintai dan mencintai.

“Apakah kau mau memberiku kesempatan?” Mark bertanya lagi,
membuat Renjun lepas dari lamunannya dan menatap kembali lelaki itu, dia menghela napas panjang. Mungkin hal ini akan membuatnya lega, membuat Mark lega.

Renjun menganggukkan kepalanya dan menyerah, “Baiklah Mark.”

®LoveReads

“Apa yang kukatakan ini mungkin akan sangat mengejutkanmu.” Mark
duduk di depan Renjun di sofa ruang tamu itu, sejenak merasa miris karena dulu dia diperbolehkan duduk di sebelah Renjun, sekarang dia diperlakukan sebagai tamu.
Renjun sendiri bersandar di sofa dan menatap Mark datar, tangannya
bersedekap di depan, untuk melindungi dirinya. “Tentang apa?”
“Tentang rahasia masa lalumu.”
Rahasia masa lalu? Punya urusan apa Mark dengan rahasia masa
lalunya? Lagipula rahasia masa lalu itu, kalaupun ada, kenapa Mark
bisa mengetahuinya? Sedangkan Renjun sendiri tidak merasa menyimpan rahasia apapun.

“Ini tentang ayahmu.”
Renjun mulai tertarik ketika nama ayahnya disebut, dia tidak menyangka rahasia ini menyangkut ayahnya juga. Setahu Renjun ayahnya adalah laki-laki yang baik, ayah yang bertanggungjawab dan menyayanginya, dan ayahnya adalah profesor jenius di sebuah
universitas pemerintah yang cukup terkenal.

“Apa yang kau ingat tentang ayahmu?” Mark bertanya, menatap Renjun dengan tatapan mata berspekulasi.
Renjun sendiri melemparkan tatapan mata curiga kepada Mark,
“Kenapa kau bertanya-tanya tentang ayahku? Apa pedulimu?”
Mark menghela napas panjang, mengernyit karena Renjun begitu ketus
kepadanya, tetapi dia merasa pantas menerimanya, Renjun pantas marah kepadanya, karena dia sudah menyakiti perasaan perempuan itu.
Mark bertindak gegabah waktu itu dan dia menyesalinya setelahnya, dia benar-benar lupa kalau perasaan Renjun sangat halus.
Lagipula setelah menelaah sekian lama, dia merasa bisa menerima apapun kenyataan tentang Renjun, kalau memang Renjun masih mau menerimanya,
Mark akan melakukan apa saja untuk Renjun..
Dia lalu menghela napas panjang, sebelum mengungkapkan kenyataan tentang dirinya.
Rahasia besar yang disembunyikannya
selama ini.

“Aku bukanlah karyawan biasa. Aku adalah agen khusus pemerintah
yang ditugaskan untuk mengawasimu.”
Kerutan di dahi Renjun semakin dalam, “Aku tidak mengerti.”
“Dengar Renjun, aku ingin jujur kepadamu, karena itulah aku
mengungkapkan semua ini, semua rahasia yang mungkin akan membuatmu kebingungan...tetapi aku harap setelah mendengarkan seluruh ceritaku, kau akan lebih memahamiku, dan kalau bisa
memaafkanku...”