Atsumu menunggu sambil duduk di ruang tamu. Dia gelisah.
Bagaimana tidak ucapan sakusa yang ambigu itu terus terngiang di telinganya.
Lima menit serasa lima jam.
"Tsum sory lama ya? Maaf"
Sakusa mendekati atsumu lalu duduk di sampingnya dengan tenang.
" Jadi, apa yang mau Lo bilang?" Tatapan atsumu menyelidik.
"Lu inget kan pas gua pura-pura sakit?"
Atsumu mengangguk sambil menunggu lanjutan cerita sakusa.
"Saat itu kulit gua melepuh karna gua belum di suntik serum anti matahari. Lu inget kan ada 2 jamet yang masuk rumah ini sama 1 orang cowok pendek.?" Atsumu menganggu sementara hatinya gelisah memikirkan hal aneh. Ia ingat pemuda pendek itu cukup cantik, jangan-jangan dia mau di jodohkan sama sakusanya? Kan gak lucu.
" Kuroo sama akashi itu vampir sama kaya gua, dan ternyata si kenma. Cowok pendek itu, dia punya darah manis kaya lu."
"Jangan bilang–" atsumu bergumam sambil menunduk, gumaman itu sangat pelan namun terdengar jelas oleh sakusa.
"Tsumu kamu kenapa? Gak enak badan?"
Wajah atsumu terlihat pucat karna pemiliran negatif nya. Sakusa menggenggam tangan atsumu.
"Gua gakpapa lanjut aja ceritanya." Ucap atsumu lirih.
"Ngg oke, jadi si kuroo itu ngasih tau gua kebenaran tentang darah manis yang gua rasain dari lu." Wajah atsumu terlihat kebingungan.
"Maksudnya?"
"Darah manis kenma itu terasa manis di kuroo doang dan kalo vampir lain yang minum rasanya bakalan biasa aja." Lanjut sakusa."Hahh!!!?" Wajah atsumu memerah karna malu.
"Lu demam deh kayaknya tsum, barusan pucat sekarang merah!"
"Nggak!! Bukan!! Gua.. hahahaha sialan omii bikin gua panik ajaa!!"
"Eh? Panik apanya?"
"Lu bilang soal hubungan kita kan, gua kira lu mau ngajak gua putus karna di jodohin sama kenma sama sepupu lu."
Wajah sakusa terlihat kebingungan sementara atsumu mulai memeluknya.
"Lu bego ya? Mana bisa gua embat mate nya sepupu gua?"
"Mate? Apaan tuh?"
"Kenma itu mate nya kuroo" atsumu masih memasang wajah penasaran.
"Makanya dengerin dulu jangan asal negtink ajaa!!" Sakusa menangkup pipi atsumu dengan tepukan.
"Ughh iyaaaa deh maaf."
Sakusa melanjutkan ceritanya. Isinya tentang fate bagi vampir dan darah manis nya.
Setiap vampir murni memiliki mate, dan mate itu akan terlahir sebagai laki-laki dengan darah manis. Mau vampir itu perempuan atau laki-laki mereka akan berpasangan dengan laki-laki.
Saat darah manis mencapai usia tertentu dia akan menunjukan sebuah tanda, seperti tato yang terletak di punggung. Tanda itu berisi inisial vampir pasangannya.
Dan 4 bulan lalu tanda atsumu baru muncul. Jika si darah manis tidak bertemu vampirnya dia akan mati dan jika vampir tidak memiliki anak selama 2 tahun vampir itu akan mati.
Atsumu membuka bajunya lalu benar saja ada inisal SK di bahu kanannya. Namun atsumu masih bingung, bagaimana caranya mereka berkembang biak jika keduanya sama sama pria?.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Bloody
VampireDisclaimer : Haruichi furudate - sensei Summary : suatu hari murid pindahan masuk ke sekolahnya atsumu dan murid tersebut merupakan vampir dengan usia ratusan tahun dengan alasannya yang cukup unik. "samu murid baru nya ganteng banget nggak sih" "...