13- awan yang sakit

173 31 0
                                    

Setidak nya gue hidup demi tuhan yang mencintai gue,  bukan karena lo, jadi jangan kepede-an! -kozume kenma
__________________________________

.

.

Bocil 15 tahun kebawah nggak boleh baca part ini ya!!!

🗣:tapi larangan adalah perintah thor!


















Kuroo membuka pelan pintu dengan papan nama dr.namika, "permisi" ucap nya kecil, kemudian ia berjalan perlaham measuki ruangan itu.

Dokter namika, dokter yang selalu menangani penyakit kenma tersenyum kecil. "Ada apa kuroo san?" Tanya dokter itu lembut.

Kuroo berdeham. "Tidak ada cara lain untuk menyembuhkan kenma?".

"Kuroo.. jika ini kanker mungkin sudah stadium lanjut, tapi inj complex regional pain syndrome, yang sama sekali belum ditemukan obat nya. Kemaren ada pasien yang berhasil sembuh, namun dnegan operasi."

"Operasi apa?" Tanya kuroo.

Dokter itu menghela nafas. "Operasi perpindahan seluruh organ pendonor untuk pasien. Namun ini mempertaruhkan nyawa pendonor, kemungkinan hidup pendonor hanya 5% sedangkan kemungkinan hidup pasien 50%, tapi kami pihak rumah sakit belum berani melakukan operasi itu. Dan pemilik golongan yang sama seperti golongan darah kozume juga langkah. Bahkan waktu kemarin kozume kekurangan  darah kamu harus mendonorkan darahmu kan? Karena kalian sama sama bergolongan darah AB-."

Kuroo mengagguk. "Jadi dok, jika golongan darah kami sama, mungkinkah organ seperti jantung , ginjal dan lain lain sama?" Tanya kuroo.

Dokter itu mengagguk kecil. "Untuk saat ini kemungkinan hidup kozume hanya 20%, tubuh nya akan mati rasa saat ia bangun nanti."

•••

Kuroo menatap lembut kenma yang sudah sadar, laki laki manis itu tengah memakan buah apel yang berada dinakas sebelah brankar.

"Kamu udah baik baik aja?" Tanya kuroo lembut.

Kenma menggeleng. "Kaki gue nggak bisa digerakin. Lo kalo mau pulang, pulang aja." Jawabnya acuh.

Tangan kuroo menggapai wajah kenma, ia mengelus perlahan pipi putih milik kenma lalu mengecup bibir mungil kenma yang membuat sang empu memberontak.

Kenma mendorong kasar dada bidang kuroo , ia benar benar sebal dengan orang didepanya ini. Baru saja ia sadar dari tidur panjangnya , sudah diperlakukan seperti ini.

Kuroo tetap mempertahan kan ciumanya yang semakin lama menjadi lumatan kecil dibibir kenma, yang membuat sensasi luar biasa yang baru pertama kali kenma rasakan.

Kenma sama sekali tidak terbawa suasana , ia melepas kasar tangan kuroo yang sedari tadi menahan tengkuknya. "Lepas kuroo!! Lo mphhh.."

Kuroo menggigit leher kenma, membuat bekas kemerahan dileher putih mik kenma.

"Nghh.. BRENGSEK!! KELUAR KURO! LO-.. ahk!!".

"Kenma.. gue sayang sama lo!" Kuroo menatap kenma dalam, dengan pandangan kosong dan sakit.

Kenma menggeleng keras. "INI BUKAN SAYANG!! INI OBSESI! PLIS JANGAN GINI KUROO! GUE BUKAN TSUKISHIMA YANG BAKAL MAAFIN LO JIKA LO BERTINGKAH KAYA ANJING KELAPARAN GINI!" Kenma melepaskan dirinya dari cengkraman kuroo, ia berusaha menjauh dari kuroo menggunakan kakinya yang sudah mati rasa.

AntagonisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang