Restu

50 8 4
                                    

***

Esoknya, Jimin dan Taehyung sedang di perjalanan, sekarang masih pukul 09.30 di Seoul.

Yah, Jimin dan Taehyung sedang dalam perjalanan ke rumah orang tua Jimin, tentunya meminta restu tentang hubungan mereka, rencana lamaran, pernikahan, dan rumah tangga.

Awalnya Taehyung ragu. Tapi, berkat bujukan Jimin, Taehyung hanya bisa mengatakan 'iya'.
Untuk sampai dirumah Jimin, mereka membutuhkan waktu sekitar 30 menit.

Ding dong~

"Iya sebentar" Nyonya Park terburu-buru membukakan pintu.

Cklek

"Eomma~" Jimin memeluk nyonya park.

"Eh Jimin, kenapa kemarin ga pulang?"

"Am, nginap dirumah pacar Jimin...," Jimin berbicara pelan karena takut dimarahi Eomma nya.

"Jinjja? Mana dia?" Jimin mendonggak dan menunjuk taehyung yang berdiri disebelahnya.

"Lumayan cakep tuh, namanya?" Eomma Jimin berbisik kepada anaknya.

"Kim Taehyung, Eomma," bisik Jimin.

"Oh, silahkan masuk nak," Taehyung sedikit kaget, pasalnya ia kira bakal diusir dari rumah itu.

....

setelah masuk nyonya park menyiapkan beberapa makanan, dan minuman.

"bBneran gapapa nih Baby?" Taehyung was-was.

"Nee, tinggal bicara nanti kalau ada Appa," dijawab anggukan dari Taehyung.

Eomma Jimin duduk disebelah Taehyung, menanyakan beberapa hal terkait Jimin dan juga tentangnya. awalnya Tehyung agak ragu untuk membuka diri, tapi karena jimin memantapkan hati taehyung, alhasil ia mengobrol dengan Eomma jimin.

"Emm, Eomma..., memang disini belum ada tuan- eh Appa Park, tapi bolehkah kami meminta restu untuk persiapan lamaran minggu depan?" Taehyung gelagapan tapi berhasil berbicara dengan lancar.

Nyonya Park hendak berpikir sebentar. Jimin dan Taehyung tentu deg-deg an, mana mungkin mereka bisa tenang di situasi ini.

"Hmm, tentu boleh. Tapi, apakah kalian serius kalau minggu depan lamaran nya?" Nyonya Park memastikan.

"Nee, Eomma. Rencana nya minggu depan, dan jika Eomma keberatan, bisa diundur sampai bulan depan."

"bBiklah, Eomma izinkan, tapi coba kita tunggu Appa mu pulang, Jim." Taehyung dan jimin bahagia? tentu.

cklek

"Annyeong~" Appa Jimin tiba-tiba membuka pintu dan segera melepas sepatu nya

"Lho, ada siapa Jim?" Nyonya Park menghampiri suaminya, dan membicarakan lamaran untuk minggu depan. Awalnya tuan Park sedikit ragu-ragu, tapi berkat Taehyung yang katanya anak dari perusahaan yang bekerja sama dengan perusahaan tuan Park, tuan Park langsung mengangguk mantap.

"Ah begitu, kau Kim Taehyung ya? Sangat tak terduga. Tapi, kami ikhlas kalian bersama, mungkin lebih cepat lebih baik. Jimin, tolong dipikirkan dengan baik. Mau bulan depan atau minggu depan, dan Taehyung, Appa harap kamu benar benar serius tentang hubungan ini." Taehyung mengangguk dan sangat berterima kasih kepada Appa Jimin.

Sebuah kejadian yang tidak terduga bukan? Seorang Kim Taehyung yang orang tua nya memiliki perusahaan Kim Corp, dan Park Jimin yang orang tua nya memiliki perusahaan Park Corp. Dan lebih bahagia/mengejutkan adalah mereka sekarang menjadi calon sepasang kekasih. Tinggal menunggu beberapa hari untuk mempersiapkan diri dan acara nya.

Taehyung sejak tadi hanya bisa bersyukur, Jimin pun begitu. sekarang urusan keluarga Jimin sudan selesai. Dan, sekarang giliran urusan keluarga Taehyung, supaya pernikahan maupun acara nya akan berjalan lancar.

***

segini doank.... otak lagi buntu, gatau harus ngetik apa. Ini yg terjadi ketika maksa buat nulis cerita:v

Voment nya~

next or no?

~Love From Rain~

writed[ 2021-07-22]

revisi[ 2021-11-11]

Vmin Fanfiction : Don't Go Kim Taehyung [END✔] [DON'T GO THE SERIES 1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang