3 | Mama?!

249 50 2
                                    

•••
Brawl
••
Tokyo Revengers x OC

"Iya dan tidak"

"Eh...?"

"Yah begitulah, ayo cepat" aku menarik tangannya.

Setelah selesai aku pun keluar. Bel jam pelajaran sudah berbunyi. Tapi Saki masih di dalam ruang guru. Mana mungkin anak rajin dan teladan sepertinya membuat masalah sehingga dipanggil ke ruang guru.

---

Ting!

Sebuah pesan masuk di hpku. Aku mengeceknya.

Baji - gur

Kau dimana?

Aku mengetik balasan.

Aku masih di sekolah.

Sepulang sekolah aku akan
menjemputmu.

Hah? Ngapain?

Setelah itu tak ada balasan.

Ya, gapapa sih, toh aku juga malas jalan kaki.

---

"Kenapa kau menjemputku?"

"Hanya ingin"

Aku memandang kesal padanya. Set!

"AWW! KENAPA KAU MENJAMBAKKU?"

"Hanya ingin" aku melepaskan tanganku dari rambutnya. "Balasan yang tadi pagi"

"Apa!?"

Tak! Dia menyentil dahiku.

Aku menggeram kemudian menjambak rambutnya lagi. "Rambutmu sangat halus, aku sangat suka~"

"LEPASKAN INI SAKIT!"

Dia ikut menjambak rambutku. Setelah itu terjadilah acara tarik-menarik sampai Chifuyu datang.

"Kenapa kau lama sekali?!"
"Kenapa lama sekali?!"

"M-maaf aku ada urusan"

"Apa yang kalian lakukan?"

"Huh!"
"Huh!"

Kami melepaskan jambakan kami.

"Ayo pergi"

••
Brawl

"Jadi..."

Aku berkacak pinggang.

"...bisa jelaskan kenapa kita ke stasiun?"

"U-um...itu..." Chifuyu menyikut lengan Baji. Jadi makin yakin kalo ada apa-apa.

Baji yang disikut mulai buka suara. "Aku akan menjemput teman"

乱闘 | Brawl (Tokyo Revengers x OC) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang