“Tapi mah ? tunangan dengan Luci ?” Reza agak sewot
“sudah jangan membantah mamah , nanti mamah kabari lagi “
Tiba-tiba kantor terasa hening. Mereka berdua terdiam , dengan santai tapi serius Ny. Soraya mengambil tas brandednya yang berwarna beige . setelah itu pergi meninggalkan putranya yang duduk terdiam .
Reza berdiri tapi balik menjatuhkan badanya ke sofa
"gimana ini? "Tiba-tiba ada telfon
"gimana kamu sudah dengar dari ibumu? "
"Luci sepertinya kita butih bicara"
"oke “
Sepulang dari kantor Reza sangat pusing. Selain urusannya dengan Luci.
Ia sedang membuat desain dari seorang klien untuk membuat sebuah klinik. Reza merasa bingung . baru kali ini dia mendapat tawaran membuat klinik. Biasanya dia di minta mendesain rumah atau gedung .Melihat Tiara yang baru pulang. Reza masih kesal tidak seperti kemarin . ia kembali cuek. Dan malas bertanya dengan Tiara. Tak sengaja Tiara melihat desain yang sedang Reza bikin .
“ngapain kamu di depan laptop ?”
“ini klinik ?” bukan kah seharusnya allure masuknya tidak seperti itu “.
Kata Tiara sambil melihat desain itu.
“sok tahu kamu “
“ye yang kerja di kesehatan siapa , ?” kata Tiara sewot sambil memutar badanya dan pergi
Keesokan harinya si klien Reza mengatakan kalau desainya kurang aman untuk petugas maupun pasien, ia minta di revisi .
Ah Reza sangat frustasi .
Di rumah Reza kembali menjadi pria yang baik lagi , dengan menyiapkan makan malam . Tapi itu untuk menyogok Tiara supaya membantu memberikan informasi yang cukup untuk desainnya.
Melihat Reza yang frustasi Tiara mendatanginya
"ngapain kamu?"
"ngak papa"
"Tiara. Tiara" panggil Reza ragu
"apa? "
"bisa bantu aku ?" Reza memohon
“Oke aku bantu sedikit, besok aku libur "
Paginya setelah sarapan Tiara memberikan gambaran seharusnya sebuah klinik kesehatan. Alur pasien datang , sirkulasi dan pembuangan limbah padat maupun cair .
Setelah cukup paham Reza mulai melancarkan tangannya membuat gambar desain, di bantu Tiara dengan beberapa kali revisi . Hampir 5 jam mereka lalui bersama. Dan sudah waktunya makan siang. Mereka memesan makanan dari luar dan makan bersama.
"dasar kaya anak kecil, makan masih belepotan" kata Reza
Dan tiba-tiba Reza membersihkan bibirnya yang berantakan saus dengan tangannya. Tak sengaja menyentuh bibir Tiara yang lembut. Sempat berhenti beberapa detik.
"uuhukk"
Ia segera minum dan menyudahi makannya, dan kembali ke kamar.
"kenapa dia ?" tanya Reza sambil tersenyum kecil bahagia
Tiara ke kamar dan memegang dadanya. Perasan sakit hati menyelimuti kembali. Dia bertanya pada dirinya sendiri.
“kenapa ? “ tiba-tiba Tiara menangis ia takut muncul perasaan lagi pada Reza.
hikss hikss
“ayolah Tiara kamu kuat “
Dia sangat merasa bersalah pada Reza. Dia takut bersama Reza . ia takut apa yang akan terjadi jika Reza tahu dia dulu dekat karena ibunya yang meminta dan mengaturnya. Sebagai balasan ia mendapat biaya pendidikan kebidanan sampai lulus." bagaimana cara menjelaskan kepada Reza? "
***
Reza mengirimkan desainya melalui surel kepada kliennya. Sore harinya klien membalas dan setuju dengan desain yang Reza bikin . Reza merasa senang hasil karya pertama membuat klinik kesehatan .Dengan cepat Reza ke kamar Tiara dan mengetuk pintunya.
"Tiara kamu di dalam? "
"ya, ada apa? "
"klien setuju dengab desain kita, aku mau traktir kamu makan malam di luar"
Tiara terdiam
"Aku tunggu 15 menit yaaa, samapi ketemu di bawah"
Tiba-tiba Reza mengandeng tangan Tiara dan mengajaknya menuju mobil . Reza membuka kan pintu dan menyuruh Tiara segera masuk. Semua Reza lakukan dengan senyuman.
Tiara hanya mengikuti yang Reza katakan.
"mau makan malam apa? ""aku baru di kasih tau kariayanku ada restoran steak baru "
"oke"
Tibalah di sebuah restoran mewah . Reza meminta menu dan memesan menu yang enak.
selamat makan dan selamat menikmati
“memang siapa klienmu? " tanya Tiara
“aku kurang paham namanya, Aku hanya komunikasi dengan sekertarisnya, kurasa dia orang hebat, dia berniat membuat klinik sukarela”
“wah siapa ?”
“mungkin beberapa minggu lagi kita bertemu untuk membahas langsung,
wah dia memang orang berhati malaikat"cekrek cekrek
Tak di ketahui Reza bahwa ada mata-mata yang mengintai mereka makan malam dan melaporkan foto mereka ke Ny. Soraya.
Beberapa foto keakraban mereka di laporkan ke Ny. Soraya. Meneriman laporan tersebut membuat marah dan ia kemudian menelfon Luci.
"Luci kamu dimana,nak ?"
"emmmmm saya lagi di rumah temen tante "
"besok kita makan siang, tante punya langganan restoran yang sangat enak "
"iya tante. sampai ketemu besok ya tante"
panggilan telfon selesai
"siapa? ""adalah, lo ga perlu tau " jawal Luci dengan malas
"ya udah mukanya jangan di tekuk ayooo kita party lagi"
Luci yang sedang berpesta di rumah teman jadi merasa terganggu
Ny. Soraya menghubungi assistennya meminta untuk reservasi restoran dan minta info terbaru tentang Reza.
"Aku harus segera bertindak. Reza tidak bisa selamanya dengan gadis itu " Soraya bicara dalam hati

KAMU SEDANG MEMBACA
Arsitektur Cinta
RomanceFollow dulu sebelum membaca... jangan lupa tinggalkan jejakn dengan vote n komen makasih Reza seorang arsitektur muda tampan yang sukses di waktu kesuksesannya ia kembali bertemu dengan gadis dari masa lalunya. gadis itu selalu membelenggu hati...