FIRST LOVE {HIATUS}

28.

MET BACA~

Sreng sreng!

Suara penggorengan.

"Yey! Selesai deh, akhirnya!" Sorak gadis itu dengan wajah sumringah.

"Wah anak bunda, tumben masak," ucap citra yang muncul dari ruang keluarga, kemudian menghampiri Lisa yang sedang memasak di dapur.

"Eh, bunda?" Sahut gadis itu saat menyadari kehadiran bundanya.

"Anak bunda masak apa sih?" Tanya bunda sambil tersenyum menghampiri anak gadisnya.

"Lisa masak nasi goreng bunda," Jawab Lisa sambil tersenyum.

"Wih, keliatannya enak nih." Ucap citra yang tak sabar mencoba masakan anaknya.

"Cobain Bun, enak apa nggak?" Gadis itu bertanya-tanya sambil menyuapi sesendok nasi goreng buatannya ke mulut sang bunda.

"Emm.." gumam citra sambil mengunyah nasi yang ada pada mulutnya, sambil melirik ke arah putrinya.

"Ga enak ya?" Tanya gadis itu sambil menunjukkan raut sedih.

"Enak banget! Anak bunda pinter banget deh!" Sorak citra sambil bertepuk tangan.

"Beneran Bun?" Gadis itu bertanya-tanya, tak percaya.

"Iya sayang," jawab sang bunda dengan raut wajah bahagia.

"Sukur deh kalo enak," sahut Lisa dengan senyum kemenangan.

"Tapi tumben kamu masak?" Tanya bunda.

"Iya bunda, Lisa mau bawa bekel nasi goreng," jawab gadis itu sambil memindahkan nasi goreng tersebut kedalam wadah bekal.

"Kok wadah bekalnya dua? Satunya mau buat siapa? Pake di hias lagi?" Tanya bunda saat menyadari terdapat dua buah wadah bekal dengan hiasan yang lucu.

"Buat Nicho ya?" Tanya bunda sambil menaikkan kedua alisnya untuk menggoda putrinya.

Lalu Lisa pun langsung terkekeh melihat ekspresi bundanya.

"Beruntung banget si Nicho di masakin masakan enak sama pacarnya," ucap citra sambil mengelus rambut anak gadisnya.

"Bunda bisa ae!" Kekeh Lisa.

"Yaudah sini bunda bantuin ya?" Tawar citra sambil membawa sewadah nasi goreng untuk di makan bersama.

"Oke bunda!" Jawab Lisa sambil mengacungkan jempol.

"Wih, bunda masak nasi goreng!" Sahut Adnan saat melihat istrinya membawa sewadah nasi goreng kemudian di letakkan di atas meja.

"Kok bunda sih ayah? Itu Lisa yang masak tau!" Gerutu Lisa yang baru sampai di meja makan.

"Loh? Anak ayah toh yang masak, wah hebat kamu nak!" Sorak Adnan sambil mengacungkan jempol nya ke arah putri sulungnya.

"Nasi gorengnya enak!" Sahut Rara dengan wajah bahagia nya.

"Enak Ra? Wah pintar berarti kakak kamu masaknya ya," sahut Adnan sambil mengelus pucuk rambut Lisa, Dan rara pun mengangguk.

"Wo iya dong, Lisa gitu loh!" Jawab Lisa dengan bangganya.

Citra pun menggeleng-gelengkan kepalanya sambil tersenyum. "Yaudah ayok sarapan, nanti pada telat loh,".

"Siap bunda!" Jawab ketiganya kompak.

***

"Pagi guys!" Sapa Zeline kepada Lisa dan Meysha. Aleta?? Biasa dia datang selalu belakangan.