Love you & mom [✔]

o. Omicron

Apa yang bisa dilakukan jika sesuatu yang buruk datang menghampiri? Sementara keadaan memaksa kita untuk tidak melakukan apa-apa, kecuali berkorban? Padahal, sebenarnya ada berbagai cara untuk menghadapi dan menyelesaikan masalah tersebut.

Begitulah hal yang dirasakan Hanasha Claire Putri. Lahir kembar identik hingga hampir tidak bisa di bedakan di keluarga yang berada dan kaya raya tidak sama sekali membuat wanita itu merasa bahagia. Sejak kecil berbagai hal buruk sudah ia terima, mulai dari dirinya yang sering dibanding-bandingkan, sampai dibuang dan diasingkan ke Singapura hanya karna tidak ingin merusak eksistensi dan keberadaan Anshana yang mana kembaran nya sendiri.

Hanya karena kedua orang tua nya takut Hanasha melakukan berbagai macam hal buruk yang sewaktu-waktu bisa menghancurkan kehidupan dan pencapaian Anshana yang sudah gemilang dan cerah, ibu dan ayah Hanasha mengirim gadis yang berumur dua belas tahun itu ke Singapura seorang diri.

Hana dan Shana memang kembar identik, namun sifat dan sikap keduanya sangat berbeda dan berbanding terbalik. Hana adalah orang yang pendiam, pemurung dan tertutup, ia jarang sekali berbicara dengan orang, pada kedua orang tuanya atau bahkan Shana kembaran nya pun Hana hanya menjawab seadanya. Sementara dalam segi akademik pun Hana kalah jauh dibanding dengan Shana yang hampir selalu mendapat juara kelas.

Berbeda dengan Hana, Shana adalah gadis yang pandai berbicara dan aktif dalam berbagai organisasi. Ia bahkan sudah memenangi berbagai Olimpiade saat duduk di Sekolah Menengah Atas. Hana sejak kecil sangat pasif, ia diam dan sama sekali jarang bermain, karena frustrasi dengan keadaan, kedua orang tua Hana dan Shana memutuskan Hana untuk home schooling saja.

Ibaratnya Hana adalah pendeskripsian dari segi buruk dan tidak membanggakan, sementara Shana adalah anak emas keluarga yang selalu membuat kedua orang tua nya tersenyum bahagia.

Oleh karena itu lah kedua orang tua Hana dan Shana hanya fokus pada Shana. Bahkan mereka menelantarkan Hana yang kecil nya hanya diasuh oleh asisten rumah tangga. Shana yang sudah murung bertambah murung dengan adanya pembedaan yang ia terima.

Hana hanya bisa menurut dijadikan boneka dan bahan pengganti Shana agar mendapatkan apa yang kedua orang tua nya inginkan.

Setelah diasingkan ke Singapura dan diminta pulang jika ada masalah saja, Hana di sana hanya ditemani oleh asisten rumah tangga nya yang sudah mengasuh nya sejak kecil. Hana tumbuh menjadi gadis cantik dengan rambut hitam pekat yang sedikit bergelombang. Ia menjadi sosok wanita yang pendendam dan bertekad ingin membalaskan dendam nya pada Shana dan juga kedua orang tua nya.

Sementara Shana, gadis cantik itu tumbuh menjadi sosok yang ramah dan sering tersenyum. Semua orang disekolah nya, sejak sekolah dasar bahkan dunia perkuliahan tidak ada yang mengetahui bahwa Shana punya kakak kembaran. Shana memiliki rambut yang pirang dan sedikit bergelombang sama seperti Hana.

Ya Hana hanya bayangan untuk Shana. Hana dibutuhkan jika Shana tidak bisa lagi menghadapi masalahnya. Ia dihadirkan untuk menjadi Shana dan menghadapi masalah yang padahal sama sekali bukan karena nya.

Karena peran pengganti itulah membuat Hana dijadikan cadangan dan pelindung Shana dari berbagai macam masalah. Hidup Hana memang hanya didedikasikan untuk Shana.

Hingga suatu malam, Hana yang ingin melupakan masalah serta beban pikiran nya sejenak memutuskan untuk pergi ke club yang berada di Singapura tempat yang sudah beberapa tahun ia tempati.

Awalnya semua berjalan seperti biasa dan tidak terjadi apa-apa, Hana yang menikmati segelas wine sesekali menari di dance floor, tiba-tiba tidak sengaja menabrak seorang laki-laki yang saat itu memakai kaos hitam dibalut jaket boomber coklat dengan dipadukan celana jeans yang kedua lutut nya sobek khas style zaman sekarang.