#03#

438 64 2
                                    


Seulgi masih terdiam dengan tatapan kosong sementara ibunya memeluk seulgi dari belakang.

Nona kang tau betul apa yang terjadi pada anaknya sehingga dia seperti ini.
Perpisahan keluarganya telah membuat hidup seulgi berubah.

Dia yang tadinya selalu ceria dan bersemangat tapi sekarang berubah menjadi seulgi yang pemurung.

Tak jarang orang-orang akan merasa menyesal karena telah berbicara padanya.
Seulgi akan membalas obrolan dengan singkat itu pun jika dia mau.

"Eomma kenapa kita bisa seperti ini?" Tanya seulgi dengan suara yang sedikit serak.

"Seulgi-ah maafkan eomma" nona kang menangis di punggung anaknya.

"Ini semua perbuatan cowok sialan itu,eomma kau tidak boleh menangis ini bukan salah mu" seulgi membalikan tubuhnya dan mencoba untuk memeluk ibunya.

Walaupun keadaan mereka berdua sering cekcok namun bagaimana pun itu mereka adalah ibu dan anak.

_______________

Keesokannya
Seulgi mendapatkan jadwal malam dimana dia akan datang ke kampus sekitar jam 5 malam.

setelah seulgi kuliah dia berniat ke rumah seorang pria yang jaraknya cukup jauh dari kampusnya nya dan tempatnya di Daejeon.

"Tuan kim sedang pergi keluar" ucap seorang satpam di sebuah rumah yang sangat besar dan mewah itu.

Seulgi terlihat sangat tidak sabar untuk menjumpai pria itu sampai-sampai dia seenaknya masuk ke dalam rumah besar tersebut dengan sendirinya.

Sudah sekitar 4 tahun lebih dia tidak ke rumah ini lagi dan semua yang seulgi lihat sekarang sudah jauh berbeda dengan kondisi yang dulu.

Dia melihat ke arah meja-meja disana yang memang di khususkan untuk sebuah koleksi barang-barang antik.

Sang istri dari pria ini memang suka sekali mengoleksi barang-barang antik.
Mereka rela keluar negeri hanya untuk membili benda semacam itu.

"Mau minum non?" Tanya seorang pembantu pada seulgi yang tengah duduk di sofa.

"Tidak, terimakasih" seulgi kembali fokus pada layar ponselnya dan melihat postingan Jennie yang sedang liburan entah kemana.

Dari kemarin dia sudah melihat semua postingan Jennie di Instagram namun dirinya baru tau kalau Jennie dan G-Dragon pacaran.

Kurang lebih sudah 6 jam seulgi berada disana hingga tanpa di sadari jika dirinya sempat tertidur.

Udaranya dingin karena di luar sedang hujan, namun sekarang tidak apa karena seulgi sudah memakai selimut.
Dirinya pun akan merasakan hangat.

Hingga seulgi di bangunkan oleh suara Guntur yang terus bersautan.
Dia mencoba meraih ponselnya yang ada di meja dan melihat jamnya.
Ternyata ini sudah jam 10 malam dia pun terkejut dan berusaha bangun dari posisinya yang berbaring di sofa.

Dia terdiam sesaat mencoba mengingat dimana dirinya sekarang berada dan untuk apa dia ada disini?

"Appa?" Ucap seulgi pelan namun saat dia sadar dia menyebut nama appa dia pun segera menutup mulutnya. Entah kenapa seulgi seperti tidak mau menyebut pria itu dengan sebutan appa lagi.

"Yaa seulgi kau sudah bangun" suara itu berasal dari suatu kamar yang terletak di samping ruang keluarga yang sekarang seulgi tempati

"Tuan kang aku ...."

"Maaf maksud ku tuan Kim, aku tidak mau bertele-tele lagi aku kesini hanya ingin meminta hak seorang anak terhadap ayahnya" ujar seulgi dengan sedikit gemetar.

NothingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang