5 years ago
"Won? Itu anak siapa yang lo culik anjir."
Yang ditanya malah natap yang lebih tua dengan polos sambil merangkul tangan seorang bocah.
"Tadi aku sama kak Uwon ketemu dia di mall sendirian, terus ternyata dia yatim piatu. Dia bilang kalo panti asuhan lamanya sering siksain dia. Nah gara-gara itu kak Uwon langsung bawa kabur anaknya terus Riki ditinggalin sendirian di mall." Riki membantu jawab sekalian mengadu ke abang-abangnya.
Setelah melihat tatapan marah dari para abangnya, Jungwon langsung melutut, "Ampun bang, gua tadi sebenernya mau gendong doang tapi ni anak malah suruh gua bawa dia kabur." Jawab dia, nyalahin bocah yang kelihatan seperti umurnya 7 tahun itu.
Ya jelas semuanya tidak percaya, orang Jungwon itu kayak tante girang yang mau nyulik anak orang.
"Itu, bener dek?" Tanya Heeseung lembut yang diangguki oleh bocah itu.
"Ahh oke, nama kamu siapa?" Tanyanya lagi.
"Gapunya." Jawab bocah itu singkat dan tanpa ekspresi, yang menanya tertawa kecil. "Ah, sifat kamu mirip kayak dia, cuek." Tunjuk Heeseung kepada Sunghoon.
"Asal nuduh." Ujar Sunghoon, lalu pergi ke kamarnya untuk mengurusi masalah-masalah politik baru yang dibuat oleh penduduk negaranya. Emang rakyatnya ngadi-ngadi, tapi ya mau gimana lagi, dia juga yang pengen jadi hakim.
"Hm... Kamu suka abang yang mana?" Tanya Heeseung. Lalu bocah itu menunjuk kepada Riki, "Dia lucu." Ucapnya.
Riki memasang muka santai walaupun hatinya seneng banget demi- kek- bayangin aja dipanggil lucu sama bocah.
"Rik, lo mau namain dia siapa?"
"Ya gatau bang, kan-"
"Keiju." Jawab bocah itu.
"Hah?" Ujar semua orang yang didalam ruangan itu kompak.
"Suka yang namanya Keiju."
"Ahh oke, mulai sekarang nama kamu Nishimura Keiju. Suka?" Lalu bocah itu mengangguk pelan.
"Nah, kenalin. Nama abang itu Heeseung-"
"Gamau punya abang." Potong bocahnya itu yang membuat yang lain bingung. "Ha? Terus maunya apa?"
"Maunya ayah." Ujar Keiju sambil bersenyum tipis.
"Waduh gua blom siap jadi ayah."
"Sama bege, gua blom nikah lagi."
"Boleh?" Tanya Keiju sambil mengerucut bibirnya dikit tanpa ia sadari. Siapa sih yang tega menolak?
"Tapi dek, kita blom punya pasangan. Gimana dong?" Tanya Jay.
"Pokoknya mau ayah." Keiju lalu memasang muka kesal.
"Sebentar ya dek- HOON SINTING TURUN SINI BEGO."
"Jay mulutnya!" Heeseung memperingatkan Jay sambil menyentil bibirnya.
"Aduh ampun bang."
"Paan." Tanya Sunghoon yang berdiri di tangga.
"Ni anak maunya bengbeng dingin bukan- adudu iya iya ampun." Ringis Jay yang mendapatkan cubitan dari yang lebih tua.
"Keiju pengen punya bokap, bukan abang. Lu sabi ga jadi dedi muda?" Tanya Heeseung. Untung otaknya Sunghoon lancar, jadi dia tau Keiju yang dimaksud Heeseung tuh si bocah tadi. "Sabi. Tapi gua gamau urusin dia. Biar lo aja." Jawab Sunghoon.
"Oke. Juju, silakan beri kita nama."
Keiju lalu mengangguk.
"Papa." Lalu peluk Riki.
"Papi." Jay.
"Appa." Jungwon.
"Baba." Heeseung.
"Daddy." Sunghoon.
"Dada." Sunoo.
Dan dari saat itu juga, Keiju kelihatan seperti guru yang mengabseni murid-muridnya setiap kali pergi keluar rumah.
n. the next few chapters will be about their daily lifes. jake will come in soon.
Old Name: ???
New name: Nishimura Keiju
Age: 7 years old
Birth Parents: [Gone]
Cause of their Deaths: Plane Crash
New Parents: Lee Heeseung, Park Jongseong, Park Sunghoon, Kim Sunoo, Yang Jungwon, Nishimura Riki
Their Jobs: [Unknown]
Facts: He's a bit too smart for a normal kid.
KAMU SEDANG MEMBACA
MOMMA ! jake
Fanfiction( DISCONTINUED ) %?! . . ⚜️ ⋮ JAKE CENTR1C ╭ ✿ ˒ ɞ dimana jake dituduhi sebagai mamanya seorang bocah ┈∝╯ ˓ ഒ ❱ bxb ⁞⁞⁞ harsh-words ˓ ഒ ❱ more focused on sungjake ⓒ 2021, rikscheu.