Vc Sex

10.4K 567 116
                                    

Selamat malam semua
Lahir karya baru yang mungkin tidak asing rasanya

Tapi, sebelumnya aku mau menyampaikan bahwa cerita ini murni hasil imajinasi sendiri

Jika kalian menemukan kesamaan di awal bab dengan milik author yang lain tolong bijaklah dalam menyikapinya

Aku memakai tokoh dari salah satu manhwa sebagai karakter yang diperankan Zhan dalam role player. Bukan meniru atau menjiplak manhwa, apalagi karya author lain

Jika aku terinspirasi dari sesuatu, pasti aku akan menyebutkannya di deskripsi atau di prolog

Mohon untuk baper dan menyukai
Aku agak maksa ini
Hahaha

Tanpa banyak kata lagi
Happy reading
My lovely readers

*
*
*






Ponsel sudah terisi penuh, perut juga sudah terisi separuh. Pemuda itu tak ingin, perut ratanya kembung karena kebanyakan makan. Sebab, hari ini dia memiliki acara spesial.

Setelah mencuci piring di wastafel, ia menyapu dapur dan membuang sampah ke belakang. Memastikan cucian di mesin pengering sudah dijemur. Setelahnya, ia melihat-lihat kondisi seluruh penghuni rumah.

Ibunya baru saja berangkat untuk membuka toko mereka di pinggir jalan. Adik lelakinya sedang bermain game di kamar, dan itu akan menyita waktu yang cukup lama.

Setelah dirasa aman, pemuda itu masuk ke kamarnya. Mengunci pintu dari dalam dan mengambil ponsel di atas nakas untuk mengirim pesan pada seseorang.

-Aku sudah siap

Tidak sampai 3 detik, si penerima pesan membalas.

-Aku sejak tadi menunggumu

Pemuda itu menarik kembali selimut yang telah rapi, memakainya hingga ke dada. Ia sendiri mengambil posisi terlentang di kasur dengan nyaman. Bersama ponsel miliknya yang baru saja menerima panggilan video dari seseorang.

Pemuda itu merapikan rambutnya sebentar, sebelum akhirnya menekan tombol hijau. Wajah tampan terpampang di layar, dengan sorot mata tajam.

Pemuda itu mengarahkan ponselnya ke bagian lain. Ia terlalu shock dengan apa yang ia lihat.

Ia menutup mulutnya dengan tangan, mencoba menguasai kegugupan yang melanda, sampai membuat tangannya berkeringat begitu banyak.

Diakah teman rp-ku yang mengaku Yoon Seungho? Astaga! Dia tampan sekali. Pemuda itu bergumam sendiri.

Sudah hampir enam bulan, ia bermain role player di sebuah grup chat role play sebagai Na-kyum. Ia bertemu Yoon Seungho di gc itu, dan mereka mulai dekat dan berinteraksi layaknya pasangan di Manhwa Painter of the Night.

Hampir setiap hari mereka saling berbalas pesan. Berbicara melalui ponsel hingga berjam-jam. Bahkan mereka sudah tak malu lagi, saat salah satu dari mereka tertidur saat panggilan suara masih berlangsung, dan ia terdengar mendengkur.

Chat-chat berbau mesum lengkap dengan art 18+ dan video porn sudah jadi makanan mereka sehari-hari. Dengan dalih mendalami karakter Na-Kyum dan Yoon Seungho. Mereka seminggu tiga kali melakukan chat sex yang panjang hingga beronde-ronde.

Tidak dipungkiri, hanya dengan membaca rayuan kotor Yoon Seungho, Xiao Zhan merasa horny. Terkadang mereka juga tak perlu bantuan cumi-cumi untuk bisa ereksi, cukup saling berkirim gambar kemaluan, sudah membuat mereka terangsang.

My Lecturer, My Sex Partner (Tamat Di Pdf)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang