Waktu yang ditunggu2 akhirnya tiba.
Ya sejujurnya ga ditunggu, tapi ini bener2 hal terakhir sebelum kami ninggalin Youth dan masuk ke Pemuda.Tanggal 21 April, tanggal bersejarah bagi kami.
Aku bangun pagi2 jam 5, bukan karena apa, tapi gara2 deg2an banget. Langsung beres2, siap2, make up, dll.
Aku sempetin sarapan bentar, karena ibadah jam 9 pagi. Tapi kami kumpulnya jam 8.
.
.
Aku sampe jam 8 lewat dikit, baru Edgar, Ray, Derana, sama Victor.
"Beuh cantiknya.... Oh iya lupa, adeknya wwh deng :)" Kata Derana
"Yah, minta dipuji dia...
Iya2 lu juga cantik beut. Abis ini mo kemana sih? Mo nge-date ama echan?" Kata kuKami pun ngobrol2 sampe yang lain pada datang.
"Oke, udah cantik2 sama ganteng2 adek kakak ini. Gimana siap ya?" Kata Kak Naraya
Rasa deg2an pun kami semua rasakan.
"Omg, it was long time since the last time I feel a lot of butteflies fly in my stomach...
And yeah, I'm never imagine that I will get my sidi baptism In Indonesia. *Take a deep breath" Kata Jangyu"It's okay Hyung. Look at us, who was been here since we born, but we really nervous rn. So why you not?" Kataku menenangkan
"Gw denger kata kupu2 malah keinget Neverthless anjir.." Kata Derana
"Astajim Der, tontonannya" Kata Kenneth
"Lah emang kenapa? Iya gw emang suka drakor. I think it's nothing new for you right?" Kata Derana
"Bukan... Wah lu.... Wah...." Kata Kenneth
"Eh2, maksud dia itu, kan Neverthless itu kan ada 'something' nya loh" Kataku
"What the hell you talking about guys!?!!?" Kata Jangyu
"Easy boy... You watch that too right?
It's okay guys" Kata ku yang berusaha menenangkan karena yang lain mulai curiga"Halah, lu nuduh gw padahal kalo lu tau berarti lu juga nonton kan?" Kata Derana lanjut ribut
"iya, hehe... Ya cuma kaget aja, lu nonton juga" Kata Kenneth
"Gw mah nonton bukan karena 'part' nya, tapi karena itu emang drakor". Kata Derana
"Wait a minute guys. I wanna ask something. Yeah, I watch that, but I was legal, I was 19, and on My Korean age, I was 20. It's okay
But you guys??? You just 17?!?!? " Kata Jangyu dengan suara kecil dan sedikit marah sama kami"Sebenernya simple, itu cuma drakor biasa. Dan itu emang beneran 'terjadi' di rl, ada beberapa hubungan toxic yang kayak gitu. Cuman, Kenneth nya ini yang bikin masalah." Kataku
"Lah kok gw yang salah? kan gw nanya" Bela Kenneth
"Ya lu nanya nya nge-gas, kek seolah2 gimana gitu" Kata Derana
"Hmm, bener juga kata Karina. Ya udahlah, as long as you can control okay?" Kata Jangyu
"Udah? Udah ribut nya? Diem! Udah pada mo Sidi juga, masih aja kek bocah" Kata Ray nge-gas
Entah kenapa disitu Edgar ketawa kecil, smirk.
Aku yang tau langsung nanya ke dia lewat kode mata
*Angkat alis (Seolah2 bilang, napa lu ketawa) ~Aku
*Nunjuk dirinya, abistu geleng2 (Seolah2 "Gw? Engga, gw ga ketawa) ~Edgar
KAMU SEDANG MEMBACA
Story With Bestie
Teen FictionCerita ini diambil dari sudut pandang seorang Karina Giovanni, sosok gadis dengan kehidupan yang tidak rumitn tak banyak masalah, tapi tak hampa. Kisah ini akan menjadi sebuah kisah yang janggal. Karena sampai akhir penulisan pun, penulis tak tahu...