The Story of Bear Family

Part 22

Title: The Story of Bear Family- Part 22

Character: Cho Kyuhyun

Han Sae-jin

Kris

"Kemungkinan itu dari wanita yang melahirkanku."

"Yah—Cho Kyuhyun!"

Tepukan yang cukup kasar di pundak Kyuhyun membuyarkan konsentrasinya dari membuat hipotesis. Satu jam istirahat yang diberikan pelatih pada mereka habis digunakannya untuk duduk merenung, membuat banyak kesimpulan, menyingkirkan kesimpulan yang lain, membuat kesimpulan baru lagi, lalu mengutuk dirinya karena membuat kesimpulan tersebut. Hanya saja dia tidak bisa menyingkirkan segala kemungkinan- kemungkinan yang mungkin terjadi ketika melihat kalung Direktur Lee dan istrinya yang sama persis; seolah kedua kalung itu memiliki hubungan; seolah mereka memiliki hubungan.

Kalau dipikir- pikir, umur Sae-jin memang sama dengan umur bayi yang menurut Tuan Yun dibuang oleh Direktur Lee. Sae-jin juga dirawat di panti asuhan sebelum diangkat menjadi anak oleh pasangan keluarga Han—dan gadis itu ditemukan sendirian tanpa ada penjelasan mengapa dia ditelantarkan di tempat itu. Semuanya begitu selaras, semuanya begitu cocok hingga dia takut untuk meyakinkannya bahwa itu benar.

Bahwa Han Sae-jin memang putri dari Lee Sunjin?

Dan Kyuhyun harus mengakui, wajah keduanya bisa dibilang cukup mirip. Hidung mereka... mata mereka... senyum dingin serta tatapan datar mereka.

Tidak lupa juga, sifat dingin dan kaku mereka...

Astaga, mereka sangat mirip!

Kyuhyun menggelengkan kepalanya, mencoba mengusir semua pemikiran itu. "Tidak, tidak. Aku tidak boleh terlalu cepat terbawa perasaan."

"Terbawa apa maksudmu?"

Kyuhyun bergidik, sepertinya tepukan keras Lee Hyukjae tidak serta merta menariknya kembali pada kenyataan. "T—tidak, bukan apa- apa." Gumam Kyuhyun dingin.

"Ayo kembali latihan!" perintah Hyukjae. Kyuhyun memaksakan tubuhnya untuk berdiri dan mengikuti rekannya ke ruang latihan untuk melanjutkan kegiatan mereka. Meskipun dia mencoba berkonsentrasi pada lagu baru mereka dan posisinya agar tidak menabrak anggota Super Junior yang lain saat bergerak tapi pikiran dan hatinya sama sekali tidak bisa pergi dari hipotesa- hipotesa tentang nasib dan masa lalu Han Sae-jin...

Bila benar seperti itu, maka Sae-jin adalah putri sulung dari milyarder Yoon Dae-jun dan salah satu wanita paling berpengaruh di Korea, Lee Sunjin. Bila puluhan tahun yang lalu Tuhan memutuskan untuk memberikan takdir yang berbeda pada Sae-jin, maka gadis itu sekarang hidupnya mewah, penuh kasih sayang orang tuanya dan tidak perlu hidup menanggung derita dan luka karena ditelantarkan oleh orang tuanya.

Bila benar begitu, maka di saat Yoon Dae-jun dan Lee Sunjin hidup dalam kenikmatan dan bergelimang harta, putri mereka sibuk mencari kasih sayang yang tidak pernah dia dapatkan, ketakutan dan terluka akan fakta bahwa kehidupannya tidak diharapkan oleh orang tuanya sehingga dia harus dititipkan di panti asuhan, bersedih dengan kematian orang tua angkatnya, hidup sederhana dan berpindah- pindah dengan seorang pria tua yang mencoba untuk menyambung hidup dengan pekerjaan seadanya, dipaksa untuk bersikap mandiri sebelum waktunya, dan menahan cemoohan dari orang lain karena statusnya sebagai yatim piatu.

Kyuhyun menatap tajam kaca lebar di depannya, tidak memperdulikan bayangan- bayangan anggota yang lain selagi tubuhnya bergerak mengikuti irama lagu.

Dengan kesimpulan yang paling mengerikan adalah,

Lee Sunjin-lah yang merampas kesempatan Sae-jin untuk hidup bahagia dan penuh kehangatan, di detik ketika dia memutuskan untuk menelantarkan Sae-jin di panti asuhan.