Jauh dari kampus terkadang membuatku kewalahan dalam membagi waktu. Terlambat hadir di kelas sudah jadi cemilan sehari-hari. Bukan karena tak ada kendaraan atau bangun kesiangan, tapi karena akunya aja yang pengen hidup santai dengan penuh fantasi. Udah tau rumah jauh dari kampus, malah ke kampus ngesot. 🙂 CBL CBL CBL Cape Banget Loh
Hari ini aku berencana mencari kos murah dekat kampus. Mama menyarankanku untuk memilih kos dengan biaya sewa ekonomis, yang nggak lebih dari 10M per hari. Cerminan hidup sederhana kata mama. Usai seharian mencari alamat palsu, akhirnya bertemu kos B aja yang sesuai dengan anjuran mama. Taraaa~
Oh iya, aku kesini ditemani dua best4i yang sukarela bolos praktek sedot ubun-ubun, Kino & Yanan. Mereka akan menyarankanku untuk memilih kamar kos yang paling luas, agar mereka bisa bermain sepak bola boling, selancar padang pasir, dan golf pakai bola basket di dalam kamar. 🙂 /ini olahraga jenis apalagi sih
Mereka memang tidak akan tinggal bersamaku, tapi yang akan menanggung biaya kosku adalah mereka.🗿 "Manfaatkanlah bestiemu selagi bisa," pesan dari Ayah sewaktu kami belanja apel di Swiss tapi numpang pesawat om Siwon.
Pemilik kos lalu mengajak kami tour singkat sekitar kos. Menunjukkan beberapa fasilitas dan tempat yang tak begitu mewah, namun lumayan bisa dinikmati:
1. Dapur
- lengkap dengan pemandangan laut di belakang kos
- jarang dipakai karena penghuni kos mager masak, enakan beli y g c
- gratis pakai gas, air & mie instan impor dari Mars"Dapur gapapa gak mewah, asal tempatnya bersih dan bisa buat main petasan" -Kino 🙂🧨
2. Perpustakaan
- berisi buku-buku eksklusif yang anti sobek, anti jamur, anti basah, anti terbakar, dan anti maling + wangi kemenyan
KAMU SEDANG MEMBACA
Keluarga Sengklek Natnat
Humor"Ke Seoul beli donat, hi akuw natnat" 🙂 Kisah keluarga harmonis, humoris, dramatis, sekaligus anarkis. Banyak kejadian tak logis dan tingkah di luar nalar yang kerap kali membuat penduduk bumi enggan untuk menerapkannya di daily life. "Sambil baca...