Donghae : "Ayah barusan dpt kabar, sepupu kamu sebentar lagi sampai di bandara dan mau berlibur disini. Nanti ajak dia jalan-jalan ke mana gitu ya"
Aku : "sepupu yang mana?"
Donghae : "tar juga tau, ayah jemput dia dulu"
Aku : "ok, sekalian nitip es sari tebu rasa nangka kalo ada di pinggir jalan"
Ngeeeng~🚘 Ribuan purnama kemudian
🔊tereret tet tereret~ saliloti loti saliloti
(suara bel pintu)Aku : "siapa?"
Donghae : "ayah"
Aku : "ayahnya siapa?"
Donghae : "dahlah males, mau pindah rumah aja"
Aku : (bukain jendela) "gitu ae ngambek yah wkwk.. Betewe kok ada kembaranku ehe" :)
Kuanlin : "dih.."
Kemudian mereka berdua masuk lewat jendela karena aku mager buka pintu ._.
Donghae : "jangan lupa pesen ayah tadi ya, dah ayah mau ke kantor dulu"
Aku : "ok. Ngapain kerja kalo dah kaya, mending rebahan di dalam kolam renang"
Donghae : "hmm di kantor tadi sekretaris ayah lagi bagi-bagi batagor gratis, y x g kuy"
Aku : "serah deh, bungkusin 3 kalo gitu"
Donghae : "sirih dih, bingkisin tigi kili giti"
Aku : "ngeledek aku lempar kapak nih"
Donghae: "anak durhaka, ayah kutuk kamu jadi sendal jepit"
KAMU SEDANG MEMBACA
Keluarga Sengklek Natnat
Humor"Ke Seoul beli donat, hi akuw natnat" 🙂 Kisah keluarga harmonis, humoris, dramatis, sekaligus anarkis. Banyak kejadian tak logis dan tingkah di luar nalar yang kerap kali membuat penduduk bumi enggan untuk menerapkannya di daily life. "Sambil baca...