29. Wanita Baik

126 13 1
                                    

Selamat hari rabu... tapi nggak tahu mau di publikasikan-nya kapan

Jangan lupa vote sama komen! share juga ke teman-teman kalian biar pada tahu cerita ini:)

Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia walau sudah lewat juga:)

Btw kalian tahu cerita ini dari jaman MPH atau baru baca? Visual Alevran sama Alea versi kalian siapa nih??? 

Raa membebaskan kalian untuk berimajinasi perihal visual para tokoh terserah kalian mau ikutin Visual versi Raa atau nggak:) yang jelas tetap tunggu cerita ini sampai selesai yaa...

Jangan lupa mampir ke Sarang Rindu juga... kenalan yuk sama geng Aletha dan teman-temannya.

Happy reading....

~Ranea~

Tuhan tidak salah, hanya takdirnya saja yang terlalu kejam.

~Ranea~

ALVA menerima dengan senang hati botol minum pemberian Rayna, dua anak manusia itu sedang ada di taman belakang sekolah yang selalu sepi. Tidak banyak anak murid di sana karena faktor beberapa menit lagi akan bel masuk.

"Lo suka sama Seina?" tanya Rayna membuka pembicaraan.

Alva menghela napas lelah kemudian menatap Rayna dengan tatapan susah di artikan, sementara Rayna hanya bisa diam sambil terus menatap lekat mata emerlad milik Alva yang selalu membuatnya jatuh cinta.

"Gue sayang sama dia." jawab Alva yang terdengar begitu yakin.

"Kalo gitu kenapa nggak lo ungkapin?" tanya Rayna, gadis itu menyiksa dirinya sendiri.

Alva mendekatkan wajahnya, bisa gadis bermata cokelat itu rasakan napas Alva yang dengan hangat menyentuh kulitnya. "Karena gue maunya lo."

Cup...

Masih terjadi perang dingin antara Kayla dan Annete, dua gadis yang biasanya membuat onar bersama kini terpisah jarak. Mereka sangat jauh seakan tidak pernah dekat sebelumnya, semua kenangan yang mereka buat lenyap dalam satu kedipan mata.

"Annete, ikut gue bentar."

Tanpa menunggu persetujuan gadis bermata biru itu, Raden angsung menarik pergelangan tangan Annete menuju rooftop sekolah. Masa bodo dengan tatapan para murid yang ada disana.

"Kayla!"

~Ranea~

ALEVRAN menoleh ke arah sang kekasih, cowok itu bingung tapi tidak ingin tahu apa yang terjadi diantara Kayla dan Annete. Dia tidak berhak ikut campur dengan urusan sahabat pacarnya, Alea menghela napas lelah saat melihat dua sahabatnya menjauh dan menjadi orang asing yang tak pernah bertemu sebelumnya.

"Ternyata jatuh cinta itu ada nggak enaknya, ya, Ran. Apalagi kalo suka sama orang yang sama." ucap Alea yang membuat Alevran menoleh menatapnya.

"Maksudnya?"

Alea hanya menggelengkan kepala, Alevran tidak boleh tahu akar dari semua ini adalah sahabatnya. Sagara Cakra Agnibrata. Jika dia tahu maka Sagara akan habis ditangan Alevran dan itu tidak menjamin bahwa Kayla dan Annete akan kembali seperti dulu lagi.

"Sagara?"

Cowok bermata hazel itu langsung jatuh kepelukan Kayla, membuat dua anak manusia itu menjadi pusat perhatian. Kayla tidak menolak, tidak juga melawan, jujur dia juga butuh pelukan dan kebetulan ada Sagara yang suka sekali memeluknya dengan tiba-tiba.

Ranea (Sequel My Perfect Husband) (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang