5

27 12 0
                                    

∆][Happy Reading][∆

Malam telah berganti menjadi pagi, sang Surya pun mulai berani memunculkan dirinya, menggantikan tugas sang bulan untuk menerangi bumi.

Cahaya matahari memasuki celah-celah jendela kamar Taehyun.
Terdapat dua insan yang sedang saling memeluk.
Taehyun dan Yora tentunya, kedua insan itu tak kunjung bangun jika telinga mereka tidak menangkap suara teriakan dari bawah.

"Yakk!!!!! Semuanya bangun!!!"

Teriak seseorang dari bawah, siapa itu?
Yora dan Taehyun bangun dari tidurnya, hanya karena suara nyaring itu.
Begitu juga saudara-saudara lainnya, mereka langsung terbangun dari tidur nyenyak nya, untuk melihat siapa gerangan yang berani berteriak dipagi-pagi seperti ini.

"Ayo bangun"
Ajak Yora pada sang kakak_____Taehyun.
Dengan segera keduanya keluar dari kamar, menuju lantai bawah.

Sebenarnya Yora masih begitu mengantuk, tapi____ya sudah lah.
Saat Yora dan Taehyun sudah berada dibelakang tangga____mereka melihat kedatangan seseorang yang sedang duduk disofa dengan memainkan ponselnya.

Yora memincingkan matanya untuk melihat lebih jelas siapa orang itu, sama halnya dengan Taehyun.
Saudara-saudara lainnya mulai berdatangan dari arah berlawanan.

"SeokJin oppa?!"
Seru Yora kala ia melihat wajah SeokJin.
Dengan segera Yora berlari kearah SeokJin lalu memeluk kakak tertuanya.

Lain halnya dengan saudara-saudara lainnya, mereka hanya diam menatap kedua insan itu saling melepas rindu.

"Oppa Kenapa tidak telpon aku?"
Tanya Yora, yang sudah melepaskan pelukannya dengan sang kakak.

SeokJin tersenyum hangat lalu ia mengelus-elus Surai sang adik dengan sayang.
"Ini kejutan"
Ujar SeokJin, setelah berucap demikian ia mengalihkan pandangannya kearah adik-adiknya yang menatap dirinya datar.

"Yak! Cepat bersiap! Sekolah, Kuliah dan kerja!"
SeokJin tiba-tiba berseru supaya semua adik-adiknya pergi bersiap-siap.

Dengan gerak cepat semuanya berhamburan kearah kamar masing-masing untuk mempersiapkan diri.
Sekarang SeokJin menyeret kopernya kearah kamarnya, ia benar-benar lelah.....Dari perjalan Busan sampai Seoul memang banyak memakan waktu.

Sekarang ia ingin tidur nyenyak, tugasnya menyuruh semua adik-adiknya bersiap-siap sudah selesai.
Begitulah jika ada SeokJin dimansion besar ini.

Ia adalah orang yang pertama bangun dimansion ini, dialah yang berteriak-teriak menyuruh saudara-saudaranya untuk bangun.
Bagaikan alarm untuk membangunkan seisi mansion Ryu.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[✓] 𝚃𝚑𝚎 𝙻𝚊𝚜𝚝! •[𝙱𝚃𝚂 & 𝚃𝚇𝚃]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang