chapter dua puluh tiga

4.1K 234 8
                                    

Baekhyun menghela nafas lelah, saat ini mereka menginap di kediaman Jung. Hari sudah begitu malam dan mereka baru menyelesaikan acara pernikahan anak-anak mereka.

Ada perasaan lega ketika anak pertama nya telah resmi dimiliki Jaehyun karena sudah pasti anaknya itu akan dengan ekstra dijaga oleh Jaehyun, tapi tetap saja ada perasaan tak rela ketika anaknya kini tak akan selalu ada disisinya lagi, karena sang anak akan pindah ke kediaman Jung.

Baekhyun menggeram kesal ketika diluar sana ia mendengar anak kembar nya berteriak-teriak begitu keras.

Menghela nafas panjang, ia dengan kaki yang sudah seperti akan copotnya melangkah keluar kamar tamu di keluarga Jung itu, ia melangkah ke sumber suara.

"Jackson menurutlah! Ini bukan dirumah mu jangan seenaknya,"

"Tapi Jack mau tidur bersama Bubu!"

"Jes juga."

Dapat Baekhyun lihat, Taeyong yang masih mengenakan jas pernikahan nya terlihat begitu bingung dan tak tau apa yang harus ia lakukan, tidak ada Jaehyun di sana mungkin sedang mandi atau masih membereskan sesuatu di lantai bawah.

"Jackson, Jesper, ayo tidur." Ucap Baekhyun begitu lembut.

Keduanya menoleh ke arah pintu dan langsung berlari ketika mendapati atensi sang Bunda disana dan berteriak memanggil sang Bunda nya.

"Bunda Jack ingin tidur bersama Bubu dan Jeje!"

"Jes juga!"

Dikarenakan perutnya terlalu besar dan susah untuk berjongkok, akhirnya Baekhyun membawa kedua anaknya ke ranjang yang ada di kamar Taeyong dan Jaehyun untuk duduk disana, demi Tuhan kakinya sangat lelah.

Chanyeol yang masih memperlihatkan wajah sangarnya hanya berdiri dan melihat dengan mata yang menampakkan kekesalannya.

Taeyong menggeser pantat nya ketika sang Bunda ingin duduk disampingnya.

"Jack dan Jes kenapa ingin bobo bersama bubu?"

"Jes rindu Bubu, Bubu jarang bermain bersama Jes ketika Bunda membicarakan pernikahan bersama Bubu dan Jeje." Ucapnya dengan raut wajah yang sungguh menggetarkan hati Taeyong, ah Jesper aku sangat menyayangimu, ucap Taeyong dalam hati.

Jesper bergeser dan segera memeluk sang kakak.

"Bubu juga rindu sekali dengan Jesper,"

Jackson mengerutkan dahinya, "Bubu Jack ingin tidur bersama Bubu!" Seru Jackson lagi.

"Tidak, biarkan mereka beristirahat Jackson, jangan membantah Ayah!"

Baekhyun menatap Chanyeol dengan tajam mengisyaratkan agar Chanyeol diam.

"Kenapa Jackson ingin tidur bersama Bubu? Rindu Bubu juga?"

Jackson menggeleng dengan keras.

"Kata Ten, malam pertama pernikahan itu ada permainan yang sangat seru! Jack juga ingin ikut bermain bersama Bubu dan Jeje di malam pertamanya!"

Baekhyun, Chanyeol dan juga Taeyong menjatuhkan rahangnya, terkejut sekali dengan pernyataan Jackson tadi, Jaehyun yang baru saja masuk pun ikut terkejut dengan perkataan Jackson.

Sial.

Wajah Taeyong memerah, sialan Jackson mulutnya memang harus di beri pelajaran sekali!

....


"Bagaimana bisa anak sekecil itu mengerti tentang malam pertama?! Siapa itu Ten?"

Baekhyun menggaruk lehernya yang tak gatal, ia memang merutuk bocah itu dalam hati. Bisa-bisanya mengajari anaknya seperti itu.

"Ten itu bocah yang seumuran dengan Bubu kita, tapi nasibnya tidak begitu baik sehingga bisa bersekolah, jadi ia bekerja sebagai pengasuh dan anak yang diasuh adalah teman Jackson dan Jesper."

"Bukan itu masalahnya!"

Baekhyun mengernyit, "lalu apa?"

"Aku ingin."

Baekhyun menjatuhkan rahangnya. Sialan sekali suaminya itu, ia kira Chanyeol marah karena Ten mengajari hal kotor pada anaknya, ternyata dirinya hanya horny.

Tau seperti itu dirinya tak perlu menjelaskan panjang lebar tentang siapa Ten!

"Tidak, Bunda ingin tidur."

Baekhyun meringsut masuk kedalam selimut, tak mempedulikan raut kesal Chanyeol.

Sudah ada tiga anak dan akan mendapatkan satu anak lagi di perut Baekhyun masih kurang saja, gerutu Baekhyun dalam hati.

"Bun, Ayah menginginkannya. Ayolah, hanya sekali." Pinta Chanyeol dengan wajah memelasnya.

"Ayah, Bunda sangat lelah, tidak mau~" rengek Baekhyun dengan mata yang masih terpejamnya.

"Hanya sepuluh menit saja, janji."

Baekhyun melempar guling ke wajah Chanyeol, "Bunda tidak percaya! Ayah pembohong,"

Chanyeol frustasi, bagian bawahnya sudah menegang sempurna tapi sang istri kebanyakan drama seperti itu.

Chanyeol tersenyum miring, ia kembali menginjakkan kakinya pada lantai dirumah itu.

Baekhyun mengerut tapi matanya tetap ia pejamkan, apa mungkin Chanyeol akan menyerah secepat itu? Tumben, pikirnya.

Ia terbelak ketika sebuah benda yang sangat besar masuk kedalam rongga mulutnya tiba-tiba.

Sial, dugaannya salah. Chanyeol tak akan menyerah jika sudah menyangkut jatah malam!

"Hisap,"

Chanyeol tak mempedulikan cubitan Baekhyun dipinggangnya serta teriakan tertahan Baekhyun yang tersumpal penis jumbo nya, Chanyeol hanya menggeram  dengan memaju-mundurkan pinggulnya.

Sialan Chanyeol.

"OHOK—HUH AYAH!"

"Kenapa dilepaskan, hisap lagi."

"Ayaaaaah~" Baekhyun menggeliatkan tubuhnya kesana kemari karena kesal setengah mati dengan suaminya itu.

"Apa? Penis ku belum tidur, ayolah kau berdosa sekali membiarkan dia terbangun terus menerus."

Baekhyun memandang Chanyeol dengan dongkol.

"Tenggorokan Bunda sakit! Ayah jahat, tidak mau!"

Oh seperti itu, baiklah. Chanyeol menyingkap selimut yang menutupi tubuh Baekhyun.

"Ayah mau apa?"

"Tenggorokan mu sakit?"

Baekhyun mengangguk.

"Kalau begitu aku akan menggunakan lubang mu untuk menidurkannya."

Baekhyun melotot, menghentak-hentakkan tubuhnya seperti anak kecil karena kesal.

"Hey kau ingin melahirkan sekarang?"

"Bunda ingin tidur bersama twins saja! Ayah menyebalkan!"

Chanyeol melongo saat Baekhyun sudah beranjak dari ranjang dan menutup pintu dengan keras.

"Sial, lalu siapa yang akan menidurkannya?"

"Aku harus menyusul Baekhyun, lagipula Jackson ingin tau permainan malam pertama. Baiklah, tunggu aku Baekhyun!"

Chanyeol dengan cepat memasukkan penisnya lagi lalu menarik resleting celananya ke atas lantas berlari dari sana mengejar Baekhyun.

Targetnya sekarang adalah bercinta di kamar anak-anak nya.

Cih, seorang Chanyeol yang dulunya bahkan tak minat pada seseorang sekarang karena perjodohan nya dengan Baekhyun berubah sembilan puluh sembilan derajat menjadi seorang Park Chanyeol yang sangat-sangat mesum dan tukang horny.

Huh, Tuhan memang sangat baik mempertemukan keduanya dan menyatukannya dengan seorang pria cantik sempurna seperti Baekhyun.

End

©vvusr_
26 Agustus 2021

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 26, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝐓𝐡𝐞 𝐑𝐮𝐥𝐞𝐬 𝐌𝐚𝐫𝐫𝐢𝐚𝐠𝐞✓  【ᴄʜᴀɴʙᴀᴇᴋ】Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang