Conundrum - Part (21)

735 65 5
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


- Awal permainan -

Ada dua penyesalan. Yang pertama terlambat tuk menghargai. Yang kedua terlambat tuk memahami.

💀-💀

Ini adalah hari Minggu. Dimana seluruh siswa maupun siswi dari berbagai dunia 'pun dapat bersantai dan terbebas dari tugas sekolah.

Seperti halnya para anggota Xevator yang kini tengah berkumpul di markas kebanggaannya. Arya yang sedang menonton televisi, Rizky dan Jonathan bermain ular tangga, anggota lainnya seperti Kevin tengah bercanda gurau dengan anggota lainnya dan yang terakhir, Arthur sedang termenung memikirkan sesuatu.

Kemarin, ia melihat Arya berdiri diseberang jalan tepat setelah kejadian pemuda yang sengaja ingin menabrak Keyra. Arthur yakin itu suruhan dari orang yang membenci Keyra. Arthur tak dapat mengelak bahwa ia sekarang sedang mencurigai Arya.

Arthur memejamkan matanya, berusaha berpikir keras. Tiba - tiba kalimat yang sering diucapkan Keyra 'pun terlintas dibenaknya.

Tubuh Arthur menegang, sepertinya kini ia menyadari sesuatu. Kalimat yang selalu diucapkan oleh monster kecilnya itu hanya berlaku disatu tempat, yaitu rooftop.

Apa yang ingin Keyra sampaikan kepadanya? Yang jelas, Keyra secara tak langsung meminta pertolongan kepadanya. Tapi apa?

"Mampus lo turun!" ucap Rizky heboh dengan penuh kesenangan.

Jonathan mencebik kesal lalu memutarkan bola matanya malas. "Gak! Itu mulut ularnya ketutup!" ucap Jonathan tak terima.

Rizky melototkan matanya. "Mana ada! Tetep turun!" ucap Rizky yang membuat Jonathan gemas ingin memukul sahabatnya yang satu ini.

Jonathan menatap papan ular tangga dengan perasaan sedih. Kalau ia turun hanya beberapa tingkat tak masalah. Masalahnya ini ularnya panjang woi! Pion Jonathan yang sudah berada di angka 99 masa harus turun ke angka 14 gitu?!

Dengan berat hati Jonathan menggerakkan pion miliknya kebawah menuju angka 14. Rizky tersenyum penuh kemenangan.

Jonathan mendengus kesal. "Gue bakal ngalahin lo!" ucap Jonathan.

CONUNDRUM✔️ [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang