Jungkook terdiam cukup lama, baru saja sang sepupu menghubunginya dan memberitahu jika sang ayah akan membawa mereka pergi berlibur. Tapi bukan itu yg membuat Jungkook merasa murung, Yeonjun sepupunya yg tidak pernah bisa menjaga rahasia dan selalu datang dengan mulut pedasnya membuat Jungkook memikirkan salah satu ucapannya
"Kau sudah bertemu dengan kekasih paman? Haha selamat Kim! Akhirnya kau punya ibu baru, ya walaupun ia lelaki tapi ia cukup manis"
Hal tersebut membuat Jungkook terus memikirkannya, sang ayah tidak pernah sedikitpun bercerita tentang kekasih nya. Bahkan Jungkook tidak pernah tau kapan mereka mulai berkencan, apakah kekasih ayahnya adalah teman satu kerjanya atau seorang klien yg tidak sengaja membuat ayahnya tertarik
Namun hal itu dengan cepat ia tepis, selama masa kerja ayahnya tidak pernah jatuh hati. Saat Jungkook berusia empat belas tahun, ia bahkan pernah menanyakan pada sang ayah. Apakah ia akan mendapatkan ibu baru? Saat itu Namjoon tersenyum lembut, mengusap surai hitam anak laki laki kesayangannya sambil berkata "tidak ada satupun orang yg bisa menggantikan ibu mu saat ini"
Jungkook tentu saja senang dengan jawaban sang ayah, itu artinya Namjoon sangat mencintai mendiang istrinya. Tapi Jungkook tidak paham arti kata dari 'saat ini' yg berarti Namjoon akan menjaga hatinya saat itu dan Jungkook tidak pernah tau kapan hati ayahnya akan terbuka kembali, ia ingin egois. Jungkook ingin ayahnya hanya milik sang ibu, tapi Jungkook sendiri tidak bisa mengatur hati orang lain. Sama halnya seperti ia kehilangan sosok tercintanya yg kedua kali, karena keegoisannya
Bruk
Suara pintu terbuka cukup keras, membuat Jungkook dengan cepat berjalan menuju pintu utama. Menunggu siapa gerangan yg akan datang mengunjunginya
"Koo~"
Itu adalah Jessica, bibi tersayangnya. Tidak, lebih tepatnya bibi yg sangat agresif terhadap Jungkook
"Sial" ucap Jungkook pelan
Wanita cantik bertubuh seksi itu dengan cepat berlari menghampiri Jungkook, memeluk keponakan tampannya dengan erat dan membuat Jungkook sedikit tidak nyaman dengan perlakuannya. Tapi Jungkook sudah terbiasa dengan ulah bibinya itu, sifatnya yg terlalu aktif di karena kan ia lebih lama tinggal di Amerika dan memilih menetap di sana
"Hei, ada apa? Kau tidak merindukan bibimu yg cantik ini?"
Jungkook mengusap tengkuknya, bukan tidak merindukannya. Jungkook hanya sedikit risih dengan dada besar sang bibi yg menempel erat pada dada bidangnya, bagaimanapun Jungkook tetaplah laki laki dewasa. Sesuatu dibawah sana tidak bisa ia kontrol dengan baik
"Jessie?"
Pria tampan dengan jas kerjanya memasuki rumah, membuat Jessica dengan segera melepaskan pelukannya dan kemudian berlari ke arah pria tersebut lalu memeluknya erat
KAMU SEDANG MEMBACA
Step Mother
FanfictionJung Hoseok, lelaki manis berusia dua puluh empat tahun baru saja menyelesaikan kuliahnya dan kini tengah berusaha mencari pekerjaan tetap Hoseok sebenarnya hidup berkecukupan, selain kuliah ia sebenarnya cukup terkena di sosial media. Dengan wajahn...