Khaulah. [On Hold]

04. New Family?

kamu harus terbiasa dengan kepergian seseorang, karena sudah fase nya semua orang akan datang dan pergi di kehidupan setiap orang.

happy reading!

Ara's POV.

"Gimana bisa orang itu kenal aku?"

"Kenapa dia mau mengadopsi?"

"Sejak kapan..dia tahu tentangku?"

Banyak sekali pertanyaan di benakku, tentang orang yang akan mengadopsiku,

Aku senang tapi sekaligus bingung, dia mengatahui banyak hal tentangku, apa dari ibu? Mungkin..

Tapi ibu sama sekali tak ada bercerita padaku soal itu, apa ibu sengaja?

Ini sangat membuatku pusing.

Sejak ibu memberitahu ku tentang orang yang akan mengadopsiku semalam, aku jadi nggak fokus seharian ini..padahal aku sedang bekerja.

Ya, aku sudah mulai bekerja hari ini.

Aku tak sabar untuk menemui orang itu, kata ibu, besok beliau akan datang untuk mengurus surat-surat nya..

Aku bahagia, artinya aku akan mendapatkan keluarga baru, tapi aku juga merasa sedih karena akan meninggalkan rumah dan adik-adikku di panti..

Tak apalah, aku akan sering berkunjung kesana.

Sekarang aku harus fokus bekerja, cafe cukup ramai siang hari ini, aku jadi sedikit sibuk mengantarkan pesanan ke meja.

Ara's POV end.

•

•

•

Author's POV.

Kini Ara sedang membereskan cafe, sudah pukul 10 artinya cafe baru saja tutup, Ara mengelap semua meja dan menyapu lantai yang kotor, ia melakukan nya seorang diri.

Pekerja disana hanya ada 2 orang, Ara dan satu teman kerja nya yaitu Indy. Indy pulang cepat sore tadi karena tetangganya menelpon bahwa adiknya jatuh sakit, jadi ia segera pulang karena khawatir akan merepotkan tetangganya jika mengurus sang adik.

Indy bekerja dibagian dapur, membuat pesanan pelanggan tapi juga kadang ia mengantarkan pesanan ke meja.

Semenjak ada Ara, mengantarkan pesanan pada pelanggan sudah menjadi pekerjaan nya,