Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[ cr. Giphy , tumblr ]
Pagi yang cerah pun datang. Cuaca hari ini tidak buruk untuk menjalankan hari, tapi entah mengapa hari ini malah menjadi hari sial bagi beberapa pihak.
Yedam contohnya. Baru saja kemarin ia dan teman-temannya juga pacarnya ngomongin Jaehyuk dan Somi, eh malah kejadian aja.
Iya, sekarang Somi lagi nangis tersedu-sedu di mobil Yedam. Somi tadi narik Yedam yang lagi dikelasnya sambil nangis-nangis ngajakin bolos.
Kalau kalian mau tau kenapa Somi nangis, jawabannya--
Kemarin malam, Somi pun diantar pulang oleh sosok laki-laki yang dekat dengannya.
Bukan! Bukan Jaehyuk, tapi kali ini Daehwi. Kalau kalian penasaran sama sosok Daehwi, sebenarnya mereka itu temen satu les. Keduanya gak ada rasa terhadap satu sama lain, karena sebenarnya Daehwi itu naksir sama Shin Yuna, anak kelas 10.
Somi yang emang kenal dekat sama Yuna karena kebetulan Yuna itu sahabat Jiyoung, makanya ia nawarin Daehwi untuk dibantuin ngedeketin si cewek cantik itu.
Malam itu, keduanya gak langsung pulang kerumah, melainkan mampir dulu di warung pinggir jalan karena lapar. Kala itu, Somi dan Daehwi abis keliling nyari kado buat Shin Yuna yang katanya udah mau ultah itu.
Dengan perut yang sudah memberontak minta makan, keduanya pun asal duduk saja dan tak melihat sekitar.
"Kepo gue... Cogan lo gimana kabarnya?" tanya Daehwi, membuka obrolan.
"Yang mana? Yang udah lama gak berkabar atau yang berkabar tapi rasanya kayak gak berkabar?" balas Somi.
Iya, Daehwi tau kalau Somi itu galau karena kedua sosok cogan nya yaitu Yedam si yang gak berkabar dan Jaehyuk si yang berkabar tapi kayak gak berkabar. Daehwi pun mengusap pucuk kepala Somi.
"Dua-duanya... Maaf gue kepo!"
Ya begitulah. Kalau kalian pikir keduanya bakal romantis layaknya kasus lead female sama second lead male, maka jawabannya salah besar. Walau tingkah Daehwi seolah kayak cowok yang naksir cewek, tapi mulutnya itu selalu ucapin kata-kata julid.
"Kalau si buaya berkedok teman itu... Ah! Kangen gue!... Kalau dia sih baik-baik aja dan bahkan sekarang so sweet banget sama pacarnya! Gue iri liatnya sekaligus kangen... Iri bukan karena naksir Yedam, tapi iri karena yang gak jelas kapan pdkt nya malah cepet jadi, sedangkan gue sama Jaehyuk yang udah berbulan-bulan Deket malah gak jadi-jadi... Lelah aku tuh!" keluh Somi.
Daehwi pun mengangguk paham atas perasaan Somi. Laki-laki itu tau seberapa gak jelasnya hubungan keduanya. Ditambah ada sosok Lia yang menurut Daehwi itu ancaman.
Emang kayaknya Somi tuh lagi terlalu capek dan Tuhan gak tega liatnya. Makanya Tuhan kasih Somi pemandangan yang bikin dia mau nangis supaya sekalian aja dia nangis gitu.