JungFams

3.2K 307 11
                                    

Beomgyu sekarang tengah tiduran di kamar nya jam sudah menujukan pukul 21.30 seharusnya jam segitu dia sudah harus tidur.

Tapi entah kenapa namja manis itu belum tidur sama sekali.

Fikiran nya sekarang tengah memikirkan ucapan sang kembaran yang tempo hari mendatangi nya saat dia tengah di kamar.

"What should I do" Gumam namja itu dan tanpa sadar air matanya sudah keluar.

Lama kelamaan dia merasa lelah dan seketika tertidur tanpa menyadari ada seseorang yang masuk untuk membenarkan posisi tidur Beomgyu dan membenarkan letak selimutnya.

Sebelum seseorang itu melangkah keluar dia menyempatkan mengecup dahi namja manis yang sudah tertidur pulas itu.

"Night my princess" Ucapnya lirih dan segera melenggang pergi dari kamar yang bernuansa baby blue itu.

Di lain tempat seseorang tengah berbaring di ranjang dan di dampingi sang istri yang setia menyandarkan kepala di dada bidang sang suami.

"Hyung gimana keadaan Beomgyu dia masih belum mau untuk pemeriksaan lebih lanjut" Tanya sang istri dengan nada agak sedih.

"Dia anak yang sangat keras kepala Hyunjin sayang" Ujar sang suami sambil mengelus kepala istrinya sayang.

"Ya seperti Taeyong hyung sangat keras kepala bahkan lebih parah Taeyong hyung"

"Hmm tapi hyung akan terus berusaha untuk membujuk bayi beruang itu"

"Iya itu harus"

Cris dan juga Hyunjin akhirnya tidur dengan saling berpelukan.

Pagi pun datang tampak masih sangat pagi sih dan seperti biasa Beomgyu sudah terbangun dan sudah rapi dengan balutan seragam sekolahnya.

Dia memilih turun dan seperti biasa juga di meja makan sudah di penuhi oleh semua anggota keluarganya.

"Selamat pagi Daddy Mommy" Sapanya dengan senyum manis.

"Selamat pagi juga Gyu sayang" Jawab kedua pasusu itu.

"Daddy perhatiin kamu kelihatan cantik bengat dari hari sebelumnya" Puji Jaehyun sambil mengamati wajah cantik anaknya itu.

"Aish Daddy kan Gyu laki-laki kenapa jadi cantik seharusnya Gyu itu tampan seperti Daddy" Ucapnya dengan memanyunkan mulutnya bertanda dia tengah merajuk.

"Tapi kan Gyu kayak Mommy cantik" Taeyong menimpali ucapan anaknya itu.

"Terserah kalian aja deh" Ujar namja manis itu pasrah dan mendapat tawaan dari kedua orang tuanya.

Bahkan mereka mengabaikan tiga orang lainnya yang sudah menatap Beomgyu sengit.

"Gyu hari ini bawa make up ya" Tanya Taeyong mengamati setiap inci wajah anaknya itu.

"I-iya Mom" Ujar nya gugup.

Karena mau gimana pun selama ini dia jarah bahkan hampir tidak pernah memakai make up dan sekarang dia memakai make up bukan tanpa sebab karena dia mau menutupi sudut bibirnya yang membiru karena tamparan kedua kakak nya kemaren.

"Oh ya udah, sekarang kita makan. Selamat makan semua" Seru sang ibu dan di akhiri dengan semua yang memakan makanannya masing-masing dengan nikmat dan tampa suara.

"Kami berangkat sekolah dulu Mom" Pamit Jeno dan di dapat anggukan dari sang Mommy mereka sekarang ada di teras rumah.

Beomgyu sudah berangkat dari tadi dia sangat terburu-buru tapi tidak menuju ke sekolah tetapi ke arah panti asuhan yang kemarin dia datangi.

𝚁𝚎𝚐𝚛𝚎𝚝 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang