JungFams

2.2K 207 14
                                    

Jam pulang sudah berbunyi sejak tadi dan sekarang namja manis itu tengah menunggu jemputan dari supirnya karena tidak ada tanda-tanda akan kedatangan sangat supir dia memilih untuk menunggu di gerbang depan.

Beomgyu sudah hampir setengah jam menunggu jemputan nya kalau kalian tanya di mana Taehyun jawabannya dia sudah pulang duluan atas paksaan sang kekasih ya dia mau gak mau harus nurutin.

Tiba-tiba ada sebuah mobil Alphard berwarna hitam mengkilap berhenti di depannya sangat asing dengan mobil di depannya ini.

Setelah di perhatikan keluar lah namja bermata tajam yang menjadi mimpi buruk seorang Jung Beomgyu.

Sekarang Beomgyu tengah panik karena sekolah sudah sepi bahkan satpam di yang biasa menjaga di depan gerbang sudah masuk ke dalam untuk mengecek perkelas untuk di kunci.

"Sayang kita ketemu lagi" Namja bermata tajam itu mendekati Beomgyu yang dirinya sekarang tengah mundur untuk menghindar dari sesosok tinggi yang berjalan ke arahnya.

"Ma..mau ap..apa kamu" Sungut Beomgyu dengan nada terbata-bata karena dia sangat ketakutan.

Dia tau betul tabiat orang di depannya ini yang sangat posesif dan terobsesi kepada dirinya di sisi lain dengan sikap tempramen miliknya membuat Beomgyu bertambah gemetar kalau di dekat namja mata tajam itu.

"Santai sayang kita bisa ngomong sebentar saja" Bujuknya dan berusaha menarik tangan Beomgyu tapi di tepis terlebih dahulu sebelum tangan besar itu berhasil menyentuh tangannya.

"Gak ada lagi yang ha..harus kita omongin, aku permisi dan lepasin aku" Setelah itu Beomgyu melenggang pergi tapi belum juga dia berjalan tangannya sudah di tarik terlebih dahulu oleh namja itu.

"Sebentar aja sayang aku mau ngomong sama kamu dulu" Namja itu terus menggenggam tangan Beomgyu kuat sampai-sampai meninggalkan bekas merah di lengan itu.

"Lepas gua udah gak ada urusan lagi sama lo" Suara Beomgyu meninggi sehingga membuat orang di hadapannya geram.

"Kamu emang gak ada urusan sama aku tapi aku masih ada urusan sama kamu" Ujarnya dengan penuh penekanan, karena Beomgyu terus memberontak di saat namja itu menarik dirinya menuju ke dalam mobil.

Dan tanpa Beomgyu sadari juga kalau namja itu membawa sebuah suntikan yang di dalamnya terdapat cairan bius yang dapat membuat orang pingsan dalam hitungan detik.

Dengan gerakan cepat dan tanpa di sadari oleh Beomgyu suntikan itu sudah menusuk di leher nya dan dengan segera juga namja itu memasukkan cairan itu ke tubuh Beomgyu.

Dan betul saja belum ada sepuluh detik badan Beomgyu sudah tumbang dengan segera namja itu menangkapnya dan di gedong ala bridal style menuju ke arah mobilnya.

Setelah keduanya sudah berada di mobil namja itu mendekatkan wajahnya tepat di depan wajah Beomgyu dan mencium singkat bibir pucat namja mungil di hadapannya.

"Aku bakalan membuat mu menjadi milik ku seutuhnya malam ini sayang" Tangannya terulur untuk mengusap pipi chubby milik namja yang sekarang tengah pingsan itu.

✧༺♥༻✧

"Jeje kamu sama Beomgyu gak kok dia belum pulang ya" Dengan nada khawatir Taeyong bertanya ke ponakannya pasalnya ini sudah hampir pukul 17.30 dan sekolah pulang pukul 15.10 dan sampai sekarang sang anak bungsu belum juga menampakkan batang hidungnya.

"Loh Mom bukannya sekolah sudah pulang sejak satu jam yang lalu masak Gyu belom pulang" Heran orang di sebrang telfon soalnya dia tadi melihat Beomgyu sudah menunggu di depan gerbang sekolah.

𝚁𝚎𝚐𝚛𝚎𝚝 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang